12 Jenis Tanaman Karpet Aquascape Yang Gampang Untuk Pemula
Jenis tumbuhan karpet aquascape- Di dalam aquascape, tumbuhan berperan penting untuk memperindah suatu landscape. Apabila seseorang bisa meletakkan pada posisi yang tepat, akan tercipta simulasi alam yang begitu cantik. Adapun dari segi posisi sendiri, tumbuhan aquascape terbagi menjadi 3 bagian, yaitu posisi foreground, midground, background.
Ketiga istilah di atas diambil dari bahasa inggris, midground artinya (penempatan tumbuhan di tengah aquarium), background (berada di belakang akuarium), sedangkan foreground artinya (tanaman yang diletakkan di area depan tepatnya di dasar akuarium) orang-orang menyebutnya sebagai tumbuhan karpet/carpet plant.
Nah jenis foreground inilah yang menjadi pembahasan utama kali ini. Sebab untuk membuat aquascape yang baik pasti membutuhkan tumbuhan khusus buat karpet. Untuk itu Harga Diri akan merangkum jenis jenis tumbuhan karpet yang gampang tumbuh dan gampang dirawat oleh pemula.
Ada banyak sekali jenis tumbuhan karpet untuk aquascape yang tersebar di seluruh dunia, tapi tidak semuua jenis tersebut gampang dirawat. Makanya di bawah ini kami sudah mengkelompokkan tumbuh-tumbuhan foreground yang umum digunakan oleh pemula, bisa tahan usang meskipun dalam kondisi low light.
Untuk posisi foreground kalian bisa memakai jenis tumbuhan rumput, moss atau akar batang. Baiklah berikut daftar tanamannya:
Pertama-tama kami akan membahas tumbuhan aquascape dari jenis rumput-rumputan. Salah satunya yaitu dwarf hairgrass yang mempunyai nama latin Eleocharis Acicularis. Tanaman ini berasal dari Amerika Utara. Keberadaannya cukup terkenal dan danyak dipelihara oleh scaper di Indonesia.
Ciri-cirinya sama menyerupai rumput pada umumnya, tapi tumbuhan ini bisa tumbuh dengan cepat bila diberi pencahayaan yang bagus. Memiliki ukuran paling pendek dibandingkan jenis hairgrass lainnya. Sehingga cocok dijadikan foreground/carpet plant di semua ukuran tank/akuarium.
Tumbuhan ini akan terlihat indah dan kontras jikalau dikombinasikan dengan substrat gelap dan hardscape berupa kerikil atau karang. Sebagaimana rerumputan yang mengelilingi batu-batu.
Hairgrass japan berukuran lebih panjang dibandingkan hairgrass dwarf. Tumbuhan ini akan lebih cocok jikalau dijadikan foreground pada aquarium yang berukuran besar, kalau ukurannya kecil lebih baik dijadikan backround saja.
Tanaman hairgrass japan mempunyai keunikan tersendiri dibandingkan jenis hairgrass pada umumnya. Yaitu mereka tumbuh dengan tunasnya. Pada satu tunas kadang berisi 3 hingga 9 daun. Di samping itu, jenis ini juga gampang dirawat pemula. Usahakan suhu air tidak kurang dan tidak lebih dari 22-25 derajat Celcius.
Echinodorus Tenellus yaitu tumbuhan ideal yang cocok untuk area foreground/bagian depan. Tanaman karpet Aquascape yang satu ini ditemukan di rawa-rawa tempat Amerika Selatan hingga Amerika Utara. Kemudian dipopulerkan oleh aquascaper terkenal asal Jepang, Takashi Amano.
Sebagaimana yang anda lihat di gambar, tumbuhan ini menyerupai mirip tumbuhan Eleocharis Acicularis (Hairgrass Dwarf), namun bedanya tumbuhan Tenellus mempunyai daun yang lebih lebar. Dari segi abjad tenellus mempunyai pertumbuhan yang sedang, akan tetapi bila diberi injeksi CO2 dan cahaya tinggi, ia bisa tumbuh dan menyebar dengan cepat menyerupai rumput.
Cara menanamnya sangat mudah, cukup dikasih jarak 2 hingga 3 cm per rumput, supaya lebih gampang cobalah memakai pinset khusus. Dengan perawatan dan pemupukan yang bagus, tidak usang lagi akan bermetamorfosis menjadi sebuah karpet padat dan menyebar di dalam aquascape anda.
Tanaman karpet untuk aquascape berikutnya yaitu marsilea hirsuta. Jenis ini masih satu keluarga dengan marsilea minuta. Cara tumbuhnya menyebar layaknya tumbuhan karpet pada umumnya. Akan tetapi Marsilea Hirsuta mempunyai ciri-ciri unik, ketika daunnya keluar akan membentuk bundar menyerupai paku payung.
Kelebihan lainnya, jenis tumbuhan air marsilea sangat cocok buat pemula. Sebab gampang tumbuh meski berada dalam kondisi low light/cahaya rendah. Namun akan nampak luar biasa jikalau diberi cahaya tinggi dan diberi CO2. Jangan lupa kombinasikan dengan hardscape berupa kerikil di sekelilingnya agar menyerupai alam asli.
Sagitaria subulata atau yang sering juga disebut dwarf sagittaria merupakan jenis tumbuhan ideal untuk foreground. Tanaman asal Amerika Utara ini cukup terkenal digunakan oleh aquascaper seluruh dunia. Dapat tumbuh dan menyebar dengan cepat serta membentuk karpet padat. Selain itu Sagitaria Subulata bisa tumbuh dengan baik meskipun tapa CO2 dan bercahaya rendah.
Jenis keenam yaitu Lilaeopsis, berasal dari negara Argentina, Brazil dan Paraguay. Tanaman ini masih tergolong tumbuhan karpet berjenis rumput. Ditemukan di alam liar menyerupai rawa, sungai, danau atau parit. Karena masih satu kelompok tumbuhan rumput, maka bentuknya juga sama menyerupai jenis tennelus, hairgrass japan, hairgrass dwarf dan lain sebagainya.
Tanaman ini ralatif gampang tumbuh dan tahan lama. Mampu menyesuaikan diri hampir semua kondisi. Namun dalam kondisi ideal (cahaya yang bagus, CO2 yang cukup dan pupuk yang bagus) tumbuhan ini bisa cepat membentuk karpet yang padat di atas substrate.
Selain dari jenis rumput-rumputan, tumbuhan dari jenis moss juga sangat cocok dijadikan sebagai tumbuhan karpet, apalagi jenis moss terkenal gampang menyebar dan mempunyai pertumbuhan yang cepat. Salah satu misalnya yaitu Java Moss. Java moss mempunyai tampilan layaknya rumput laut, yaitu hijau cerah dan memanjang. Akan terlihat bagus jikalau diletakkan pada kayu atau batu.
Baca juga: 17 Tanaman Moss untuk Aquascape
Java moss ini sangat kami rekomendasikan untuk pemula. Sebab ia gampang dirawat dan bisa menyesuaikan diri di segala kualitas cahaya. Java moss bisa hidup meskipun di dalam cahaya yang rendah dan kadar CO2 yang sedikit. Idealnya java moss ditanam pada suhu air berkisar 2-24 derajat Celcius.
Tumbuhan Christmas Moss tergolong gampang dirawat dan sanggup menyesuaikan diri meski tanpa CO2. Akan terlihat sangat menarik apabila ditanam di samping hardscape berupa kerikil atau kayu. Ciri-cirinya mempunyai daun yang kecil-kecil dan tumbuhnya tidak teratur. Biar lebih terang silahkan lihat gambar di atas.
Tanaman pogostemon terkenal unik dan sedikit berbeda dari tumbuhan lainnya. Daunnya keriting, mempunyai pola zig zag. Tanaman ini termasuk jenis tumbuhan pendek dan warna daun hijau terang. Apabila cahaya di aquascape sangat bagus dan substrat ternutrisi maka tumbuhan tersebut sanggup lebih cepat membentuk karpet sehingga sangat cocok untuk foreground.
Pogostemon Helferi sendiri pertama kali ditemukan oleh penggemar aquarium di perbatasan Burma Thailand. Tanaman ini sanggup tumbuh dan bertahan hidup pada suhu air 22-25 derajat celcius. Meski tanpa injeksi co2, pogostemon helferi masih tetap bertahan hidup lebih lama.
Tanaman hemianthus callitrichoides atau sering disebut juga dwarf baby tears merupakan tumbuhan terbaik untuk dijadikan foreground (versi Harga Diri). Mengapa demikian?
Karena tumbuhan cuba (nama lainnya) ini mempunyai tingkat pertumbuhan yang tinggi, daun yang kecil padat serta ukuran yang rendah. Sehingga sangat ideal sekali untuk dijadikan foreground. Beberapa aquascaper juga lebih menentukan tumbuhan ini dibandingkan tumbuhan karpet lainnya, alasannya alasan di atas.
Namun di samping penampilannya yang menawan, tingkat perawatannya juga tinggi. Memerlukan cahaya yang tinggi dan CO2 yang cukup. Meski demikian tumbuhan ini sanggup menyesuaikan diri dengan kondisi cahaya yang medium atau menengah.
Bisa dibilang tumbuhan anubias nana bukanlah tumbuhan karpet murni, ia juga bisa diposisikan sebagai midground. Dia tergolong tumbuhan akar batang, alasannya mempunyai batang yang sedikit melengkung dengan daun semi bulat. Istimewanya tumbuhan ini tidak membutuhkan perawatan khusus alasannya tahan usang dan gampang menyesuaikan diri di aneka macam keadaan.
Sangat baik jikalau dikombinasikan dengan hardscape kerikil ataupun kayu. Atur temperatur air menjadi 22-25 derajat Celcius. Kalau bisa memakai cahaya medium.
Untuk menghiasi pecahan foreground sangat cocok memakai tumbuhan utricularia graminifolia. Mempunyai bentuk yang unik dan anggun (pokoknya terbaik deh). Tingginya 2-8 cm, daunnya berwarna hijau dan sangat rimbun. Selain itu, tumbuhan graminifolia sanggup tumbuh dengan cepat di dalam air. Pokoknya karpet banget, hehe lihat saja foto di atas. Oh ya, tumbuhan ini berkebutuhan cahaya sedang dan CO2 sedang.
Demikianlah kumpulan tumbuhan karpet Aquascape untuk pemula yang gampang tumbuh dan tahan lama. Silakan pilih mana yang terbaik dan paling Anda sukai. Jangan lupa baca juga jenis-jenis tumbuhan aquascape tanpa CO2, sebagai embel-embel rujukan anda.
Ketiga istilah di atas diambil dari bahasa inggris, midground artinya (penempatan tumbuhan di tengah aquarium), background (berada di belakang akuarium), sedangkan foreground artinya (tanaman yang diletakkan di area depan tepatnya di dasar akuarium) orang-orang menyebutnya sebagai tumbuhan karpet/carpet plant.
Nah jenis foreground inilah yang menjadi pembahasan utama kali ini. Sebab untuk membuat aquascape yang baik pasti membutuhkan tumbuhan khusus buat karpet. Untuk itu Harga Diri akan merangkum jenis jenis tumbuhan karpet yang gampang tumbuh dan gampang dirawat oleh pemula.
Tanaman Karpet Aquascape yang Praktis untuk Pemula
Ada banyak sekali jenis tumbuhan karpet untuk aquascape yang tersebar di seluruh dunia, tapi tidak semuua jenis tersebut gampang dirawat. Makanya di bawah ini kami sudah mengkelompokkan tumbuh-tumbuhan foreground yang umum digunakan oleh pemula, bisa tahan usang meskipun dalam kondisi low light.
Untuk posisi foreground kalian bisa memakai jenis tumbuhan rumput, moss atau akar batang. Baiklah berikut daftar tanamannya:
1. Jenis Hairgrass Dwarf (Eleocharis Acicularis)
Pertama-tama kami akan membahas tumbuhan aquascape dari jenis rumput-rumputan. Salah satunya yaitu dwarf hairgrass yang mempunyai nama latin Eleocharis Acicularis. Tanaman ini berasal dari Amerika Utara. Keberadaannya cukup terkenal dan danyak dipelihara oleh scaper di Indonesia.
Ciri-cirinya sama menyerupai rumput pada umumnya, tapi tumbuhan ini bisa tumbuh dengan cepat bila diberi pencahayaan yang bagus. Memiliki ukuran paling pendek dibandingkan jenis hairgrass lainnya. Sehingga cocok dijadikan foreground/carpet plant di semua ukuran tank/akuarium.
Tumbuhan ini akan terlihat indah dan kontras jikalau dikombinasikan dengan substrat gelap dan hardscape berupa kerikil atau karang. Sebagaimana rerumputan yang mengelilingi batu-batu.
2. Tanaman Karpet Hair Grass Japan
Hairgrass japan berukuran lebih panjang dibandingkan hairgrass dwarf. Tumbuhan ini akan lebih cocok jikalau dijadikan foreground pada aquarium yang berukuran besar, kalau ukurannya kecil lebih baik dijadikan backround saja.
Tanaman hairgrass japan mempunyai keunikan tersendiri dibandingkan jenis hairgrass pada umumnya. Yaitu mereka tumbuh dengan tunasnya. Pada satu tunas kadang berisi 3 hingga 9 daun. Di samping itu, jenis ini juga gampang dirawat pemula. Usahakan suhu air tidak kurang dan tidak lebih dari 22-25 derajat Celcius.
3. Tanaman Pygmy Chanin Sword (Echinodorus Tenellus)
Echinodorus Tenellus yaitu tumbuhan ideal yang cocok untuk area foreground/bagian depan. Tanaman karpet Aquascape yang satu ini ditemukan di rawa-rawa tempat Amerika Selatan hingga Amerika Utara. Kemudian dipopulerkan oleh aquascaper terkenal asal Jepang, Takashi Amano.
Sebagaimana yang anda lihat di gambar, tumbuhan ini menyerupai mirip tumbuhan Eleocharis Acicularis (Hairgrass Dwarf), namun bedanya tumbuhan Tenellus mempunyai daun yang lebih lebar. Dari segi abjad tenellus mempunyai pertumbuhan yang sedang, akan tetapi bila diberi injeksi CO2 dan cahaya tinggi, ia bisa tumbuh dan menyebar dengan cepat menyerupai rumput.
Cara menanamnya sangat mudah, cukup dikasih jarak 2 hingga 3 cm per rumput, supaya lebih gampang cobalah memakai pinset khusus. Dengan perawatan dan pemupukan yang bagus, tidak usang lagi akan bermetamorfosis menjadi sebuah karpet padat dan menyebar di dalam aquascape anda.
4. Tanaman Karpet Marsilea Hirsuta
Tanaman karpet untuk aquascape berikutnya yaitu marsilea hirsuta. Jenis ini masih satu keluarga dengan marsilea minuta. Cara tumbuhnya menyebar layaknya tumbuhan karpet pada umumnya. Akan tetapi Marsilea Hirsuta mempunyai ciri-ciri unik, ketika daunnya keluar akan membentuk bundar menyerupai paku payung.
Kelebihan lainnya, jenis tumbuhan air marsilea sangat cocok buat pemula. Sebab gampang tumbuh meski berada dalam kondisi low light/cahaya rendah. Namun akan nampak luar biasa jikalau diberi cahaya tinggi dan diberi CO2. Jangan lupa kombinasikan dengan hardscape berupa kerikil di sekelilingnya agar menyerupai alam asli.
5. Tanaman Foreground Dwarf Sagittaria/Sagittaria Subulata
Sagitaria subulata atau yang sering juga disebut dwarf sagittaria merupakan jenis tumbuhan ideal untuk foreground. Tanaman asal Amerika Utara ini cukup terkenal digunakan oleh aquascaper seluruh dunia. Dapat tumbuh dan menyebar dengan cepat serta membentuk karpet padat. Selain itu Sagitaria Subulata bisa tumbuh dengan baik meskipun tapa CO2 dan bercahaya rendah.
6. Jenis Tanaman Lilaeopsis (Micro Sword Grass)
Jenis keenam yaitu Lilaeopsis, berasal dari negara Argentina, Brazil dan Paraguay. Tanaman ini masih tergolong tumbuhan karpet berjenis rumput. Ditemukan di alam liar menyerupai rawa, sungai, danau atau parit. Karena masih satu kelompok tumbuhan rumput, maka bentuknya juga sama menyerupai jenis tennelus, hairgrass japan, hairgrass dwarf dan lain sebagainya.
Tanaman ini ralatif gampang tumbuh dan tahan lama. Mampu menyesuaikan diri hampir semua kondisi. Namun dalam kondisi ideal (cahaya yang bagus, CO2 yang cukup dan pupuk yang bagus) tumbuhan ini bisa cepat membentuk karpet yang padat di atas substrate.
7. Tanaman Java Moss
Selain dari jenis rumput-rumputan, tumbuhan dari jenis moss juga sangat cocok dijadikan sebagai tumbuhan karpet, apalagi jenis moss terkenal gampang menyebar dan mempunyai pertumbuhan yang cepat. Salah satu misalnya yaitu Java Moss. Java moss mempunyai tampilan layaknya rumput laut, yaitu hijau cerah dan memanjang. Akan terlihat bagus jikalau diletakkan pada kayu atau batu.
Baca juga: 17 Tanaman Moss untuk Aquascape
Java moss ini sangat kami rekomendasikan untuk pemula. Sebab ia gampang dirawat dan bisa menyesuaikan diri di segala kualitas cahaya. Java moss bisa hidup meskipun di dalam cahaya yang rendah dan kadar CO2 yang sedikit. Idealnya java moss ditanam pada suhu air berkisar 2-24 derajat Celcius.
8. Christmas Moss
Tumbuhan Christmas Moss tergolong gampang dirawat dan sanggup menyesuaikan diri meski tanpa CO2. Akan terlihat sangat menarik apabila ditanam di samping hardscape berupa kerikil atau kayu. Ciri-cirinya mempunyai daun yang kecil-kecil dan tumbuhnya tidak teratur. Biar lebih terang silahkan lihat gambar di atas.
9. Pogostemon Helferi
Tanaman pogostemon terkenal unik dan sedikit berbeda dari tumbuhan lainnya. Daunnya keriting, mempunyai pola zig zag. Tanaman ini termasuk jenis tumbuhan pendek dan warna daun hijau terang. Apabila cahaya di aquascape sangat bagus dan substrat ternutrisi maka tumbuhan tersebut sanggup lebih cepat membentuk karpet sehingga sangat cocok untuk foreground.
Pogostemon Helferi sendiri pertama kali ditemukan oleh penggemar aquarium di perbatasan Burma Thailand. Tanaman ini sanggup tumbuh dan bertahan hidup pada suhu air 22-25 derajat celcius. Meski tanpa injeksi co2, pogostemon helferi masih tetap bertahan hidup lebih lama.
10. Tanaman Hemianthus Callitrichoides Terbaik
Tanaman hemianthus callitrichoides atau sering disebut juga dwarf baby tears merupakan tumbuhan terbaik untuk dijadikan foreground (versi Harga Diri). Mengapa demikian?
Karena tumbuhan cuba (nama lainnya) ini mempunyai tingkat pertumbuhan yang tinggi, daun yang kecil padat serta ukuran yang rendah. Sehingga sangat ideal sekali untuk dijadikan foreground. Beberapa aquascaper juga lebih menentukan tumbuhan ini dibandingkan tumbuhan karpet lainnya, alasannya alasan di atas.
Namun di samping penampilannya yang menawan, tingkat perawatannya juga tinggi. Memerlukan cahaya yang tinggi dan CO2 yang cukup. Meski demikian tumbuhan ini sanggup menyesuaikan diri dengan kondisi cahaya yang medium atau menengah.
11. Anubias Nana
Bisa dibilang tumbuhan anubias nana bukanlah tumbuhan karpet murni, ia juga bisa diposisikan sebagai midground. Dia tergolong tumbuhan akar batang, alasannya mempunyai batang yang sedikit melengkung dengan daun semi bulat. Istimewanya tumbuhan ini tidak membutuhkan perawatan khusus alasannya tahan usang dan gampang menyesuaikan diri di aneka macam keadaan.
Sangat baik jikalau dikombinasikan dengan hardscape kerikil ataupun kayu. Atur temperatur air menjadi 22-25 derajat Celcius. Kalau bisa memakai cahaya medium.
12. Tanaman Utricularia Graminifolia
Untuk menghiasi pecahan foreground sangat cocok memakai tumbuhan utricularia graminifolia. Mempunyai bentuk yang unik dan anggun (pokoknya terbaik deh). Tingginya 2-8 cm, daunnya berwarna hijau dan sangat rimbun. Selain itu, tumbuhan graminifolia sanggup tumbuh dengan cepat di dalam air. Pokoknya karpet banget, hehe lihat saja foto di atas. Oh ya, tumbuhan ini berkebutuhan cahaya sedang dan CO2 sedang.
Demikianlah kumpulan tumbuhan karpet Aquascape untuk pemula yang gampang tumbuh dan tahan lama. Silakan pilih mana yang terbaik dan paling Anda sukai. Jangan lupa baca juga jenis-jenis tumbuhan aquascape tanpa CO2, sebagai embel-embel rujukan anda.
0 Response to "12 Jenis Tanaman Karpet Aquascape Yang Gampang Untuk Pemula"
Posting Komentar