7 Cara Merawat Bayi Hamster Yang Gres Lahir Semoga Tidak Mati
Cara merawat bayi hamster yang gres lahir- bayi hamster terlahir dalam keadaan buta, tuli, tidak berbulu, belum bisa berjalan apalagi berlari. Itulah pentingnya mengapa bayi hamster yang gres lahir sangat membutuhkan perawatan maksimal dari induknya. Namun sayangnya tak semua induk hamster mau merawatnya. Mungkin lantaran ditinggal mati atau bahkan sang induk stres sehingga bersifat kanibal yakni memakan bayinya sendiri.
Saat hamster melahirkan, maka perlu dijaga dengan baik. Entah itu induk maupun bayinya. Tahap ini memang lebih susah dibandingkan merawat hamster dewasa. Karena anda harus bisa mengendalikan induk hamster supaya mau mengeluarkan instingnya dalam mengurus bayinya sendiri. Jangan malah sebaliknya, kalian menjauhkan insting sang induk.
Soalnya tidak sedikit para pemula yang melaksanakan kesalahan besar diakibatkan ketidaktahuan mereka dalam merawat anak hamster yang masih merah. Sehingga induknya menjadi kanibal atau enggan menyusui anaknya. Inilah tantangan bagi kita yang gres mempunyai baby hamster, kalau kalian salah sedikit saja pasti si induk bisa meninggalkan bayinya.
Cara Merawat Bayi Hamster Yang Baru Lahir
Merawat bayi hamster memang simpel gampang sulit. Butuh kejelian dan ketelatenan, perhatikan poin-poin berikut ini:
1. Bayi Hamster Jangan Langsung Disentuh
Menyentuh bayi hamster menjadikan sang induk tidak mengenali bayinya sendiri, lantaran aroma tubuhnya berubah. Meskipun tidak semua hamster berkarakter menyerupai itu, tapi kebanyakan sesudah anak hamster gres lahir disentuh manusia, induknya akan meriject (menolak) menyusui anaknya. Mungkin sang induk beranggapan beliau bukan anaknya.
Untuk problem memberi makan, tidak perlu dipikirkan. Karena bayi hamster di usia 12 hari cukup menerima nutrisi dan gizi dari air susu induknya. So, yang harus kalian pikirkan ialah memberi gizi yang cukup pada ibunya.
2. Jangan Mengganggu Induk dan Bayi Hamster
Bila sang induk masih mau mengurus bayinya sendiri maka kalian tidak usah mengganggu induk hamster serta anaknya hingga berusia 14 hari. Kalian cukup rutin menunjukkan air minum atau mengganti air minum yang ada di dalam kandang. Bisa juga menunjukkan pakan di mangkoknya. Seperti yang saya katakan di poin pertama, jangan pernah menyentuh bayi bayi hamster tersebut serta jangan ganggu induknya.
Karena kalau induk terganggu maka memicu rasa stres dan alhasil muncul sifat kanibalnya. Akhirnya anaknya lah yang menjadi korban. Biarkan mereka damai di kandang, hindarkan dari kemudian lalang manusia, bunyi bising, bunyi kucing dan anjing. Selain itu jangan bersihkan sangkar selama 1 ahad dan tetap jaga suhu ruangan hingga 21 derajat celcius.
3. Perhatikan Perkembangan Bayi Hamster
Bila induknya bisa mengurus bayi bayinya sendiri, cobalah untuk mencermati apakah perkembangan bayi tersebut sudah optimal atau belum. Untuk mengetahui apakah sudah optimal atau belum silahkan lihat tahapan perkembangan bayi hamster di bawah ini:
- Usia 5 hari mata dan indera pendengaran mulai terbuka.
- Usia 7 hari hamster sudah mulai merangkak.
- Usia 7-10 hari bayi hamster sudah mengenali dan tertarik dengan kuliner padat.
- Usia 10-20 hari bulu hamster mulai tumbuh dan sudah bisa minum dari dot khusus hamster.
Apabila sahabat mendapati perkembangan hamster tidak sesuai tahapan di atas maka perlu diwaspadai. Kemungkinan bayi yang dilahirkan cacat atau terlambat perkembangannya.
4. Pastikan Induk Hamster Sehat
Ingat bayi hamster sudah menerima nutrisi pribadi dari induknya, jadi kalian tinggal memastikan referensi makan sang induk. Sebab kuliner yang baik dan bergizi akan berdampak pada air susu yang diminum bayi bayinya. Anda bisa memberinya asupan kuliner segar menyerupai rumput timothy, wortel, pelet dan sebagainya.
5. Sediakan Makanan dan Minuman Di Kandang
Untuk bayi hamster yang berusia 7-10 hari sudah mulai bisa memakan kuliner padat dan minum dengan dot hamster. Jangan gunakan mangkok untuk minumnya, lantaran bayi hamster bisa tenggelam. Gunakan dot lain yang didesain lebih rendah daripada dot milik induknya. Jaraknya sesuaikan besar bayi hamster anda. Rata rata sekitar 1-2 cm dari bantalan kandang.
Untuk jenis makanannya sama dengan induknya, lantaran bayi hamster yang berusia 7-10 hari sudah bisa ikut gabung memakan jenis kuliner induknya. Tapi harus dilatih juga sedikit demi sedikit.
6. Kurangi Aksesoris di Dalam Kandang Bayi Hamster
Bayi hamster simpel terluka, yang dikhawatirkan ialah banyaknya mainan atau aksesoris yang ada di dalam sangkar bisa melukai anak hamster gres lahir. Tidak menutup kemungkinan aksesoris tersebut jatuh dan menimpa bayi hamster. (Pengalaman ketimpahan wadah minum yang besar).
7. Kandang Bayi Hamster Baru Lahir Jangan Dibersihkan Sampai Usia 3 Pekan
Sebaiknya jangan membersihkan sangkar anda apabila bayi hamster masih berusia kecil. Ditakutkan akan mengganggunya. Biarkan beliau berkembang dulu minimal bisa melihat mendengar atau dalam jangka waktu 3 pekan. Namun ini terserah kalian juga, saya hanya bisa menyarankan.
Demikianlah poin-poin yang harus diperhatikan supaya sang induk mau mengurusnya. Andaikan sudah terlanjur sang induk tidak mau menyusui anaknya atau meninggalkannya, sebagai owner kalian wajib mengurusnya sebelum terlambat. Silahkan buka goresan pena saya yang berjudul, cara merawat anak hamster dengan benar hingga usia 6 minggu. Ok, semoga bayi hamster anda tumbuh dengan baik dan tidak mati.
0 Response to "7 Cara Merawat Bayi Hamster Yang Gres Lahir Semoga Tidak Mati"
Posting Komentar