Cara Membeli Kucing Persia Yang Anggun Dan Sehat
Tips membeli kucing persia- Sebelum membeli kucing persia, baik jenis medium, himalaya atau peaknose, sebaiknya yang pertama harus kita pelajari ialah bagaimana cara menentukan kucing ras persia yang bagus dan sehat. Hal ini supaya tidak menyesal dikemudian hari, terutama bagi pemula. Oleh lantaran itu, di sini saya akan menyebarkan kepada teman-teman Harga Diri wacana tips yang harus diperhatikan sebelum membeli jenis kucing yang lucu ini.
Sebelum membeli kucing persia, carilah kucing persia yang berkualitas baik, sehat dan aktif. Biasanya kucing tersebut mempunyai beberapa keunggulan dan kelebihan antara lain:
Kucing pesia terlihat sehat dan lincah, bulu dan tubuh yang bersih, keindahan warna dan penampilan wajah secara fisik menarik dan bagus, berat dan panjang tubuh proposional, kucing bebas dari aneka macam kutu, dan penyakit serta kuman yang sanggup mengganggu kesehatannya. Hal itu berlaku untuk anak dan indukan.
1. Dia Memiliki Nafsu Makan Normal
Kucing persia yang sehat mempunyai nafsu makan yang normal. Kata normal di sini merujuk pada teladan makan harian si kucing. Makannya, sebelum membeli tanyakan kepada pemiliknya, jam berapa biasanya ia makan dan juga berepa dosis makanan si kucing.
2. Denyut Nadi dan Nafas yang Normal
Ya, cara berikutnya dalam menentukan kucing berkualitas untuk dibeli ialah memperhatikan denyut nadi kucing dan nafasnya. Denyut nadi yang normal sekitar 76/menit sampai 148/menit Sedangkan pernafasan yang sehat berkisar antara 26 - 48 per menit. Jika denyut nadinya tidak normal, maka biasanya kucing tersebut rentan terkena kelainan pada ginjal dan jantung. Dan apabila frekwensi nafas lebih cepat namun dangkal, maka ia menderita pneumonia (radang paru-paru).
3. Perhatikan Suhu Tubuh Kucing Persia
Memilih kucing berkualitas haruslah memperhatikan suhu tubuh si kucing persia. Kucing yang sehat mempunyai suhu tubuh antara 37,6 sampai 39,4 derajat celcius. Jika suhu tubuh kucing tersebut di atas atau di bawah ambang tersebut, sanggup jadi kucing tersebut terkena virus. Hati-hatilah..
4. Kotoran Kucing Persia
Perhatikan juga kotorannya. Ciri-ciri kotoran kucing yang sehat biasanya padat dan tidak terlalu menyengat baunya. Namun, apabila ia mencret, baunya sangat menyengat, atau berdarah, berarti kucing tersebut sedang sakit. Terkadang juga kucing yang mencret sanggup terjadi lantaran belum cocok dengan makanan yang gres kita berikan. Tapi, setidaknya kita harus hati--hati, tanyakanlah kepada penjual, apakah buang kotoran si kucing normal atau tidak.
5. Memilih Warna Kucing Persia yang Menarik
Poin ini sesungguhnya relatif si pembeli, silahkan bulatkan tekad anda kalau berdasarkan anda warna tersebut sudah menarik dan indah. Jangan beli karna terpaksa dan mengambil kesempata, contohnya si A menjual harga yang murah, terus kita eksklusif membelinya, namun sebaiknya berfikir yang matang dan teliti dahulu seluk beluk barangnya.
6. Sehat Tidak Berpenyakit
Yang terakhir inilah yang paling utama untuk diperhatikan. Yaitu si kucing imut ini harus sehat dari segala sisi, minimal anda tanyakan dahulu apakah sudah vaksin atau belum, atau lihatlah apakah hidungnya keluar cairan, pendengaran higienis dari kotoran, dan verbal tidak ngeces atau keluar air liur menyerupai anjing?
Adapun dari segi kulit, lihatlah apakah kondisi kulit dan bulu kucing tidak rontok, korengan dan sehat? Tapi sesungguhnya untuk urusan rontok, ada masa-masa dimana bulu kucing mengalami siklus rontok tahunan. So, tanyakan pada pembeli kapan bulu itu rontok. Ok! Jadilah pembeli yang jeli dan teliti supaya tidak menyesal kemudian hari.
Baiklah sekian klarifikasi wacana cara membeli kucing persia yang berkualitas. Thanks brother, jangan baca terus situs ini. Semoga artikel ini bermanfaat. [All photos by pixabay.com]
Pilihlah Kucing Persia Berkualitas
Sebelum membeli kucing persia, carilah kucing persia yang berkualitas baik, sehat dan aktif. Biasanya kucing tersebut mempunyai beberapa keunggulan dan kelebihan antara lain:
Kucing pesia terlihat sehat dan lincah, bulu dan tubuh yang bersih, keindahan warna dan penampilan wajah secara fisik menarik dan bagus, berat dan panjang tubuh proposional, kucing bebas dari aneka macam kutu, dan penyakit serta kuman yang sanggup mengganggu kesehatannya. Hal itu berlaku untuk anak dan indukan.
pixabay.com |
Cri Ciri Kucing Persia yang Berkualitas dan Bagus
1. Dia Memiliki Nafsu Makan Normal
Kucing persia yang sehat mempunyai nafsu makan yang normal. Kata normal di sini merujuk pada teladan makan harian si kucing. Makannya, sebelum membeli tanyakan kepada pemiliknya, jam berapa biasanya ia makan dan juga berepa dosis makanan si kucing.
2. Denyut Nadi dan Nafas yang Normal
Ya, cara berikutnya dalam menentukan kucing berkualitas untuk dibeli ialah memperhatikan denyut nadi kucing dan nafasnya. Denyut nadi yang normal sekitar 76/menit sampai 148/menit Sedangkan pernafasan yang sehat berkisar antara 26 - 48 per menit. Jika denyut nadinya tidak normal, maka biasanya kucing tersebut rentan terkena kelainan pada ginjal dan jantung. Dan apabila frekwensi nafas lebih cepat namun dangkal, maka ia menderita pneumonia (radang paru-paru).
3. Perhatikan Suhu Tubuh Kucing Persia
Memilih kucing berkualitas haruslah memperhatikan suhu tubuh si kucing persia. Kucing yang sehat mempunyai suhu tubuh antara 37,6 sampai 39,4 derajat celcius. Jika suhu tubuh kucing tersebut di atas atau di bawah ambang tersebut, sanggup jadi kucing tersebut terkena virus. Hati-hatilah..
4. Kotoran Kucing Persia
Perhatikan juga kotorannya. Ciri-ciri kotoran kucing yang sehat biasanya padat dan tidak terlalu menyengat baunya. Namun, apabila ia mencret, baunya sangat menyengat, atau berdarah, berarti kucing tersebut sedang sakit. Terkadang juga kucing yang mencret sanggup terjadi lantaran belum cocok dengan makanan yang gres kita berikan. Tapi, setidaknya kita harus hati--hati, tanyakanlah kepada penjual, apakah buang kotoran si kucing normal atau tidak.
5. Memilih Warna Kucing Persia yang Menarik
Persia Himalaya |
Poin ini sesungguhnya relatif si pembeli, silahkan bulatkan tekad anda kalau berdasarkan anda warna tersebut sudah menarik dan indah. Jangan beli karna terpaksa dan mengambil kesempata, contohnya si A menjual harga yang murah, terus kita eksklusif membelinya, namun sebaiknya berfikir yang matang dan teliti dahulu seluk beluk barangnya.
6. Sehat Tidak Berpenyakit
Yang terakhir inilah yang paling utama untuk diperhatikan. Yaitu si kucing imut ini harus sehat dari segala sisi, minimal anda tanyakan dahulu apakah sudah vaksin atau belum, atau lihatlah apakah hidungnya keluar cairan, pendengaran higienis dari kotoran, dan verbal tidak ngeces atau keluar air liur menyerupai anjing?
Adapun dari segi kulit, lihatlah apakah kondisi kulit dan bulu kucing tidak rontok, korengan dan sehat? Tapi sesungguhnya untuk urusan rontok, ada masa-masa dimana bulu kucing mengalami siklus rontok tahunan. So, tanyakan pada pembeli kapan bulu itu rontok. Ok! Jadilah pembeli yang jeli dan teliti supaya tidak menyesal kemudian hari.
Baiklah sekian klarifikasi wacana cara membeli kucing persia yang berkualitas. Thanks brother, jangan baca terus situs ini. Semoga artikel ini bermanfaat. [All photos by pixabay.com]
0 Response to "Cara Membeli Kucing Persia Yang Anggun Dan Sehat"
Posting Komentar