15 Cara Merawat Kucing Persia Panduan Khusus Pemula
Cara merawat kucing persia- Kucing persia merupakan salah satu jenis kucing ras yang sangat fenomenal. Berbagai macam keunikan dan kecantikan wajahnya menciptakan orang-orang banyak yang memelihara di rumahnya. Dia mempunyai hidung pesek, kaki pendek dan bulu lebat.
Jenis kucing persia sendiri sangat beragam. Ada jenis persia himalaya persia peaknose dan persia medium. Semua jenis jenis tersebut sudah pernah ditulis di situs kami. Nah bagi teman-teman yang gres saja mengadopsi kucing persia, sangat penting untuk mengetahui bagaimana cara merawat kucing Persia.
Sebab untuk menjaga kecantikan dan kesehatan bulu persia, memerlukan perawatan yang baik dan benar. Bisa dikatakan perawatan persia menjadi hal yang mutlak untuk diperhatikan.
Oleh alasannya itu di sini Harga Diri akan mengulas perihal langkah langkah tepat memelihara kucing persia untuk pemula. Buat sahabat sahabat yang ingin kucingnya cepat gemuk, baca artikel saya sebelumnya berjudul, cara merawat kucing persia biar gemuk. Ok, eksklusif saja berikut langkah-langkah merawat kucing Persia medium, himalaya atau jenis lainnya.
Merawat Persia tidak sama ibarat memelihara kucing kampung atau kucing liar. Sebab kucing persia membutuhkan perawatan khusus, daya tahan tubuhnya juga tidak sekuat kucing liar. Bulunya juga lebih simpel kumal dan rontok. Biar hal itu tidak terjadi, ikuti langkah perawatan kucing persia berikut ini:
Cara merawat persia pertama ialah menyediakan sangkar untuknya. Selain untuk istirahat, sangkar kucing Persia juga berfungsi sebagai daerah tinggal apabila kalian hendak berpergian untuk bekerja. Dengan begitu kucing tidak berkeliaran bebas keluar rumah.
Usahakan kandangnya yang layak ditempati. Tidak simpel lembab, kotor dan tidak sempit. Selain itu tempatkan sangkar di erat ruangan yang terdapat ventilasi udara. Supaya kehangatan suhunya terjaga dan sinar matahari bisa masuk.
Apabila si imut sudah ada dalam kandang, harap jaga selalu kebersihannya. Contohnya sesudah makan eksklusif dibersihkan sisa sisa kuliner yang jatuh supaya tidak timbul kuman yang nantinya kuman tersebut sanggup menimbulkan penyakit scabies dan jamuran pada kulit persia.
Kandang yang kotor dan tidak terawat sanggup menimbulkan banyak sekali macam penyakit. Apalagi kucing persia lebih rentan terjangkit penyakit dibandingkan kucing kampung. So, jaga baik baik biar sangkar tetap bersih.
Dalam memelihara kucing persia himalaya, medium maupun jenis lainnya, anda perlu membelikan daerah makan dan minum. Aksesoris tersebut sangat berkhasiat untuk menjaga kuliner kucing tidak tercecer kemana-mana. Sehingga lantai di rumah sobat tetap bersih.
Supaya lebih efisien sebaiknya mencari daerah makan yang sudah satu paket. Artinya di satu wadah tersebut terdapat dua lubang. Yaitu lubang untuk pakannya dan lubang untuk air minumnya. Lubangnya juga tidak terlalu cekung. Karena pengecap kucing persia pendek, khawatir tidak sanggup menjangkaunya.
Kemudian aaat memberi makan disarankan untuk tidak berpindah-pindah tempat. Tujuannya biar si kucing mengenal di mana beliau bisa mendapat makanan. Dengan demikian kalian cukup meletakkan kuliner di wadahnya, kemudian biarkan kucing mendekat sendiri.
Baca juga: 10 Makanan Kucing Perisa yang Bagus dan Sehat
Selain makanan, sobat juga wajib menyediakan minum. Boleh air putih atau susu khusus kucing. Usahakan jangan susu insan ya sob, alasannya jikalau tidak cocok bisa menimbulkan kucing persia anda diare atau mencret. Akhirnya berujung kematian. Baca: Susu Untuk Kucing yang Bagus
Dalam bahasa Inggris memandikan kucing disebut sebagai grooming. Dan bergotong-royong kucing Persia sudah bisa menjaga kebersihan badannya sendiri. Dia menggunakan lidahnya untuk menghilangkan kotoran yang ada pada dirinya sendiri atau biasa disebut self grooming.
Akan tetapi cara tersebut tidak cukup untuk menghilangkan kotoran yang membandel. Misalnya lumpur, abu atau lainnya. Sehingga owner pun harus memandikannya dengan Shampo khusus kucing. Supaya terhindar dari kuman penyakit dan menjaga bulunya tetap halus dan wangi.
Mandikan kucing persia satu kali dalam seminggu. Setelah di mandikan, segera keringkan bulunya biar tidak terkena jamur akhir lembab. Anda bisa mengeringkannya dengan handuk higienis dan kering atau menggunakan hair dryer. Setelah kering, jangan lupa bulunya disisir, biar rapi dan bulu yang sudah matipun bisa ikut keangkat bersama sisir.
Tutorial lengkapnya baca saja artikel ini, Cara Memandikan Kucing Persia yang Baik dan Benar
Fungsi pasir banyak sekali. Pasir digunakan untuk mengeringkan kotoran dan mengurangi baunya. Pasir yang digunakan pun tidak sembarangan. Ada pasir khusus yang memang digunakan untuk sangkar kucing atau hamster. Umumnya orang orang menggunakan pasir Zeolit. Selain itu jangan lupa beli daerah pasir dan serokannya.
Untuk penggunaannya, yang bagus pasir diganti 3 kali dalam sebulan. Memang biaya untuk pasir kucing ini tidak mengecewakan banyak. Tapi bergotong-royong sobat bisa menghemat pengeluaran tersebut dengan cara membersihkan atau mencuci secara rutin. Baca saja: Cara Mencuci Pasir Kucing biar Tidak Bau
Apabila kalian sudah menyiapkan media pasir, selanjutnya cara membersihkan kotoran kucing Persia.
Minimal 3 hari sekali pasir diganti. Supaya tidak mengganggu kesehatan si kucing. Selain itu kucing juga akan malas kalau daerah buang kotorannya tidak diganti. Dan itu membuatnya jadi tidak nyaman dan stres.
Anggota tubuh kucing juga membutuhkan perawatan yang baik sob. Khususnya di area yang susah dijangkau, mulai di penggalan mata,mulut dan telinga. Mata persia biasanya akan mengeluarkan air mata dan iritasi jikalau terkena salah satu bulu yang rontok, jadi usahakan kalian sigap dalam membersihkan matanya dari kotoran tersebut. Kalian sanggup menggunakan cutton bud.
Di penggalan gigi bisa mengalami pembengkakan pada gusi dan terdapat karang gigi akhir kuliner basah. So, anda juga harus membersihkannya setiap selesai makan supaya tidak menjadi sumber penyakit di mulutnya.
Untuk indera pendengaran lebih sering terkena kutu dan kotoran yang membandel. So, bersihkan secara rutin menggunakan cutton bud yang sudah dibasahi. Pekerjaan ini memang membutuhkan kesabaran dan ketelatenan yang baik. Namun sobat jangan khawatir lantaran ini demi kelangsungan hidup kucing kesayangan anda yang imut dan lucu tersebut.
Tapi sesekali ajak beliau main keluar sangkar biar tidak stres. Belai tubuhnya dengan penuh cinta dan kasih sayang, supaya ia nyaman tinggal di rumah bersama anda.
Cara tersebut sanggup menciptakan kucing Anda senang dan bahagia. Sebagaimana yang pernah kami bahas di artikel, Cara Praktis Membuat Kucing Senang dan Bahagia
Sinar matahari pagi sangat bagus untuk kucing Persia. Makanya di atas tadi kami menyampaikan untuk meletakkan sangkar kucing di erat ventilasi biar sinar matahari pagi bisa masuk. Dan sesekali ajaklah keluar atau di jemur sebentar supaya sehat.
Kucing ini bisa bertahan hidup hingga 20 tahun. Makara rawatlah dengan baik jangan melaksanakan kekerasan padanya. Anda perlu melaksanakan pengawasan jikalau kucing persia dipegang oleh belum dewasa di bawah usia 2 tahun.
Sebab biasanya mereka senang memukul dan meremas-remas bulu kucing persia. Apabila dibiarkan bisa menjadikan kucing anda stress dan sakit.
Poin terakhir ialah memberi vaksin. Untuk menjaga kekebalan tubuh kucing tetap kuat, maka anda perlu membawanya ke dokter binatang untuk melaksanakan vaksin dan diberi obat cacing. Fungsi vaksin ialah menjaga tubuh kucing dari serangan virus atau penyakit lainnya.
Adapun obat cacing untuk menjaga pencernaan kucing biar tidak terganggu. Sebab pencernaan terganggu bisa menciptakan nafsu makannya turun dan sulit gemuk.
Bulu kucing yang lebat harus dijaga dan dirawat biar tidak rusak. Selain dengan memandikannya ada metode lain dalam merawat bulu kucing persia. Ya itu sering menyisir bulunya dan mengelap dengan tisu bayi non alkohol. Itulah yang biasanya kami lakukan untuk menjaga bulu biar tetap sehat dan lembut.
Langkah paling terakhir merupakan langkah yang penuh kalian ingat. Sebab kucing persia simpel terjangkit penyakit dibandingkan kucing kampung. Makara biar daya tahan tubuh kucing terjaga anda perlu mengontrol kesehatan kucing Anda secara rutin. Namun apabila tidak sempat kalian cukup meminta saran dokter mengenai vitamin-vitamin yang diberikan pada kucing setiap harinya.
Itulah cara paling benar dalam merawat kucing persia di rumah yang baik bagi pemula. Silakan anda praktekan sendiri di rumah, apabila ada hambatan terkait penyakit yang menyerang kucing maka silakan kembali ke web kami untuk mendapat info terkait penyakit pada kucing dan cara mengatasinya. Baiklah cukup sekian dari kami, terimakasih.
Jenis kucing persia sendiri sangat beragam. Ada jenis persia himalaya persia peaknose dan persia medium. Semua jenis jenis tersebut sudah pernah ditulis di situs kami. Nah bagi teman-teman yang gres saja mengadopsi kucing persia, sangat penting untuk mengetahui bagaimana cara merawat kucing Persia.
Sebab untuk menjaga kecantikan dan kesehatan bulu persia, memerlukan perawatan yang baik dan benar. Bisa dikatakan perawatan persia menjadi hal yang mutlak untuk diperhatikan.
Oleh alasannya itu di sini Harga Diri akan mengulas perihal langkah langkah tepat memelihara kucing persia untuk pemula. Buat sahabat sahabat yang ingin kucingnya cepat gemuk, baca artikel saya sebelumnya berjudul, cara merawat kucing persia biar gemuk. Ok, eksklusif saja berikut langkah-langkah merawat kucing Persia medium, himalaya atau jenis lainnya.
Cara Merawat Kucing Persia
Merawat Persia tidak sama ibarat memelihara kucing kampung atau kucing liar. Sebab kucing persia membutuhkan perawatan khusus, daya tahan tubuhnya juga tidak sekuat kucing liar. Bulunya juga lebih simpel kumal dan rontok. Biar hal itu tidak terjadi, ikuti langkah perawatan kucing persia berikut ini:
1. Menyiapkan Kandang Kucing Persia
Usahakan kandangnya yang layak ditempati. Tidak simpel lembab, kotor dan tidak sempit. Selain itu tempatkan sangkar di erat ruangan yang terdapat ventilasi udara. Supaya kehangatan suhunya terjaga dan sinar matahari bisa masuk.
2. Menjaga Kebersihan Kandang dan Sekitarnya
Apabila si imut sudah ada dalam kandang, harap jaga selalu kebersihannya. Contohnya sesudah makan eksklusif dibersihkan sisa sisa kuliner yang jatuh supaya tidak timbul kuman yang nantinya kuman tersebut sanggup menimbulkan penyakit scabies dan jamuran pada kulit persia.
Kandang yang kotor dan tidak terawat sanggup menimbulkan banyak sekali macam penyakit. Apalagi kucing persia lebih rentan terjangkit penyakit dibandingkan kucing kampung. So, jaga baik baik biar sangkar tetap bersih.
3. Membeli Tempat Makan dan Minum untuk Persia
Dalam memelihara kucing persia himalaya, medium maupun jenis lainnya, anda perlu membelikan daerah makan dan minum. Aksesoris tersebut sangat berkhasiat untuk menjaga kuliner kucing tidak tercecer kemana-mana. Sehingga lantai di rumah sobat tetap bersih.
Supaya lebih efisien sebaiknya mencari daerah makan yang sudah satu paket. Artinya di satu wadah tersebut terdapat dua lubang. Yaitu lubang untuk pakannya dan lubang untuk air minumnya. Lubangnya juga tidak terlalu cekung. Karena pengecap kucing persia pendek, khawatir tidak sanggup menjangkaunya.
Kemudian aaat memberi makan disarankan untuk tidak berpindah-pindah tempat. Tujuannya biar si kucing mengenal di mana beliau bisa mendapat makanan. Dengan demikian kalian cukup meletakkan kuliner di wadahnya, kemudian biarkan kucing mendekat sendiri.
4. Memberikan Makan Kucing Persia yang Sehat dan Bergizi
Menu kuliner kucing persia juga sangat penting untuk diperhatikan. Jangan hingga ia memakan kuliner sembarangan yang tidak diketahui nilai gizinya. Makanan yang baik dan berkualitas sangat membantu perkembangan si kucing menjadi lebih sempurna, sehat dan kuat. Di samping itu kuliner kucing yang mengandung kalsium juga diharapkan untuk kesehatan tulang serta bulunya.Baca juga: 10 Makanan Kucing Perisa yang Bagus dan Sehat
Selain makanan, sobat juga wajib menyediakan minum. Boleh air putih atau susu khusus kucing. Usahakan jangan susu insan ya sob, alasannya jikalau tidak cocok bisa menimbulkan kucing persia anda diare atau mencret. Akhirnya berujung kematian. Baca: Susu Untuk Kucing yang Bagus
5. Memandikan Kucing Persia
Dalam bahasa Inggris memandikan kucing disebut sebagai grooming. Dan bergotong-royong kucing Persia sudah bisa menjaga kebersihan badannya sendiri. Dia menggunakan lidahnya untuk menghilangkan kotoran yang ada pada dirinya sendiri atau biasa disebut self grooming.
Akan tetapi cara tersebut tidak cukup untuk menghilangkan kotoran yang membandel. Misalnya lumpur, abu atau lainnya. Sehingga owner pun harus memandikannya dengan Shampo khusus kucing. Supaya terhindar dari kuman penyakit dan menjaga bulunya tetap halus dan wangi.
Mandikan kucing persia satu kali dalam seminggu. Setelah di mandikan, segera keringkan bulunya biar tidak terkena jamur akhir lembab. Anda bisa mengeringkannya dengan handuk higienis dan kering atau menggunakan hair dryer. Setelah kering, jangan lupa bulunya disisir, biar rapi dan bulu yang sudah matipun bisa ikut keangkat bersama sisir.
Tutorial lengkapnya baca saja artikel ini, Cara Memandikan Kucing Persia yang Baik dan Benar
6. Membeli Pasir, Tempat Pasir dan Serokannya
Pasir Zeolit |
Fungsi pasir banyak sekali. Pasir digunakan untuk mengeringkan kotoran dan mengurangi baunya. Pasir yang digunakan pun tidak sembarangan. Ada pasir khusus yang memang digunakan untuk sangkar kucing atau hamster. Umumnya orang orang menggunakan pasir Zeolit. Selain itu jangan lupa beli daerah pasir dan serokannya.
Untuk penggunaannya, yang bagus pasir diganti 3 kali dalam sebulan. Memang biaya untuk pasir kucing ini tidak mengecewakan banyak. Tapi bergotong-royong sobat bisa menghemat pengeluaran tersebut dengan cara membersihkan atau mencuci secara rutin. Baca saja: Cara Mencuci Pasir Kucing biar Tidak Bau
7. Membersihkan Pup atau Kotoran Kucing Persia
Apabila kalian sudah menyiapkan media pasir, selanjutnya cara membersihkan kotoran kucing Persia.
- Berilah pasir zeolit pada daerah atau ganjal kandang.
- Jika kucing membuang kotoran. Kalian cukup mengambil alasnya kemudian dibuang pasirnya.
- Atau gunakan serokan untuk mengambil pupnya dari pasir.
Minimal 3 hari sekali pasir diganti. Supaya tidak mengganggu kesehatan si kucing. Selain itu kucing juga akan malas kalau daerah buang kotorannya tidak diganti. Dan itu membuatnya jadi tidak nyaman dan stres.
8. Bersihkan Area Kucing Persia yang Sulit Dijangkau
Mata kucing kotor |
Anggota tubuh kucing juga membutuhkan perawatan yang baik sob. Khususnya di area yang susah dijangkau, mulai di penggalan mata,mulut dan telinga. Mata persia biasanya akan mengeluarkan air mata dan iritasi jikalau terkena salah satu bulu yang rontok, jadi usahakan kalian sigap dalam membersihkan matanya dari kotoran tersebut. Kalian sanggup menggunakan cutton bud.
Di penggalan gigi bisa mengalami pembengkakan pada gusi dan terdapat karang gigi akhir kuliner basah. So, anda juga harus membersihkannya setiap selesai makan supaya tidak menjadi sumber penyakit di mulutnya.
Untuk indera pendengaran lebih sering terkena kutu dan kotoran yang membandel. So, bersihkan secara rutin menggunakan cutton bud yang sudah dibasahi. Pekerjaan ini memang membutuhkan kesabaran dan ketelatenan yang baik. Namun sobat jangan khawatir lantaran ini demi kelangsungan hidup kucing kesayangan anda yang imut dan lucu tersebut.
9. Merawat Tempat Tidur Kucing Persia
Kucing persia mempunyai abjad malas, pendiam, suka tidur dan cenderung kalem. Sehingga supaya beliau betah di dalam kandang, sediakan pula ganjal tidur yang empuk dan nyaman untuknya.Tapi sesekali ajak beliau main keluar sangkar biar tidak stres. Belai tubuhnya dengan penuh cinta dan kasih sayang, supaya ia nyaman tinggal di rumah bersama anda.
10. Memberi Mainan Untuk Kucing Persia
Cara merawat Persia selanjutnya ialah memberi mainan dan mengajaknya bermain. Meski pendiam, kucing persia sangat senang jikalau diajak main oleh ownernya. Dia sangat ramah dan asik. So berikanlah mainan di dalam kandangnya atau sempatkan diri anda untuk bermain sejenak di luar sangkar bersamanya.Cara tersebut sanggup menciptakan kucing Anda senang dan bahagia. Sebagaimana yang pernah kami bahas di artikel, Cara Praktis Membuat Kucing Senang dan Bahagia
11. Menjemur Kucing Persia
Sinar matahari pagi sangat bagus untuk kucing Persia. Makanya di atas tadi kami menyampaikan untuk meletakkan sangkar kucing di erat ventilasi biar sinar matahari pagi bisa masuk. Dan sesekali ajaklah keluar atau di jemur sebentar supaya sehat.
12. Jangan Melakukan Kekerasan pada Kucing Persia
Kucing ini bisa bertahan hidup hingga 20 tahun. Makara rawatlah dengan baik jangan melaksanakan kekerasan padanya. Anda perlu melaksanakan pengawasan jikalau kucing persia dipegang oleh belum dewasa di bawah usia 2 tahun.
Sebab biasanya mereka senang memukul dan meremas-remas bulu kucing persia. Apabila dibiarkan bisa menjadikan kucing anda stress dan sakit.
13. Memvaksin Kucing Persia
Poin terakhir ialah memberi vaksin. Untuk menjaga kekebalan tubuh kucing tetap kuat, maka anda perlu membawanya ke dokter binatang untuk melaksanakan vaksin dan diberi obat cacing. Fungsi vaksin ialah menjaga tubuh kucing dari serangan virus atau penyakit lainnya.
Adapun obat cacing untuk menjaga pencernaan kucing biar tidak terganggu. Sebab pencernaan terganggu bisa menciptakan nafsu makannya turun dan sulit gemuk.
14. Merawat Bulu Kucing Persia
Bulu kucing yang lebat harus dijaga dan dirawat biar tidak rusak. Selain dengan memandikannya ada metode lain dalam merawat bulu kucing persia. Ya itu sering menyisir bulunya dan mengelap dengan tisu bayi non alkohol. Itulah yang biasanya kami lakukan untuk menjaga bulu biar tetap sehat dan lembut.
15. Mengontrol Kesehatan Kucing Persia
Langkah paling terakhir merupakan langkah yang penuh kalian ingat. Sebab kucing persia simpel terjangkit penyakit dibandingkan kucing kampung. Makara biar daya tahan tubuh kucing terjaga anda perlu mengontrol kesehatan kucing Anda secara rutin. Namun apabila tidak sempat kalian cukup meminta saran dokter mengenai vitamin-vitamin yang diberikan pada kucing setiap harinya.
Itulah cara paling benar dalam merawat kucing persia di rumah yang baik bagi pemula. Silakan anda praktekan sendiri di rumah, apabila ada hambatan terkait penyakit yang menyerang kucing maka silakan kembali ke web kami untuk mendapat info terkait penyakit pada kucing dan cara mengatasinya. Baiklah cukup sekian dari kami, terimakasih.
0 Response to "15 Cara Merawat Kucing Persia Panduan Khusus Pemula"
Posting Komentar