10 Model Tema Aquascape Terbaik Disertai Teladan Gambarnya

Rata-rata para pemula sering kebingungan mencari model tema aquascape yang akan diterapkan, padahal semua kebutuhan aquascape sudah lengkap, mulai dari hardscape hingga softscape. Atas dasar itulah Harga Diri berkeinginan menulis contoh-contoh model aquascape yang sering digunakan scaper di dunia.

Selain itu kami juga sudah menyertakan gambar di masing-masing tema. Tujuannya biar kalian sanggup pribadi melihat dan mencontohnya. Baiklah berikut ini tema, gaya, desain, model (ah terserah anda mau menyebut apa wkkw) aquascape paling unik dan terbaik.

Tema Aquascape Terbaik dan Gambarnya

Idealnya desain aquascape itu ditentukan di awal sebelum membeli batu, kayu atau tanaman. Hal itu disebabkan lantaran kebutuhan komponen-komponen tersebut akan menyesuaikan tema yang ingin diterapkan. Misalnya anda ingin menerapkan tema hutan, maka yang dibutuhkan ialah tumbuhan moss dan kayu dengan jumlah banyak. Namun apabila kalian ingin menerapkan tema tebing, maka dibutuhkan hardscape jenis kerikil batuan. Lalu apa saja model aquascape yang sering digunakan aquascaper dunia?

Perlu anda garis bawah, sebenarnya konsep murni aquascape hanya natural, iwagumi dan dutch style namun dari natural tersebut terpecah-pecah menjadi beberapa gaya ajaran menyerupai gunung, sungai dan hutan. Ok, lebih jelasnya silahkan simak beberapa teladan tema dan gambar di bawah ini supaya sanggup dijadikan wangsit sebelum memulai membuat aquascape.

1. Tema Alami (Nature Style)

Sebagaimana namanya, konsep ini menanamkan gaya yang sangat alami. Menurut sejarah pada tahun 1990, tema alami diperkenalkan oleh penemu aquascape, yaitu Takashi Amano. Beliau mengangkat tema ini dengan menitik beratkan layout/pemandangan yang tumbuh secara alami dan dia juga terinspirasi dari konsep berkebun ala wabi sab di Jepang.

Saat ini tema nature aquascape banyak diminati masyarakat, lantaran memang terlihat indah dan unik. Pertumbuhan tanamannya menyerupai sangat alami tanpa campur tangan manusia. Untuk membuatnya memerlukan bebatuan, kayu tumbuhan namun ada juga yang hanya menggunakan kayu dan tanaman. Intinya harus sanggup menghadirkan kesan alami. Silahkan lihat teladan gambarnya di bawah ini.

2. Tema Aquascape Air Terjun (Waterfall)

Yang kedua ialah tema waterfall, merupakan tema yang sudah umum digunakan oleh para penggemar aquascape. Tema tersebut mengangkat konsep alam yang menyerupai dengan riam untuk diaplikasikan ke dalam air akuarium, walaupun bersama-sama waterfall tersebut bukanlah air yang mengalir, melainkan butiran-butiran pasir silica/silika putih. hee

Cara kerja waterfall ini sangat simpel, kuncinya kalian harus menggunakan pipa, power head/pompa filter dan aerator. Ketiga alat itu akan saling mendukung sehingga tercipta riam dari silika. Alurnya:

• Air di dalam aquascape disedot oleh power head kemudian dialirkan ke pipa.
• Setelah airnya masuk, otomatis air akan mendorong pasir masuk ke dalam pipa. (Tapi sebelumnya harus menyediakan kawasan pasir khusus)
• Akhirnya pasir terdorong hingga ke bibir pipa/corong dan keluar dengan indah. Arahkan pasir yang keluar tersebut ke kawasan pasir masuk pipa, biar disedot kembali. Makara pasirnya cuma muter-muter pipa.

Kebutuhan yang diharapkan untuk membuat tema Aquascape waterfall diantaranya hardscape berupa kerikil untuk dijadikan tebing air terjun, kemudian untuk memperindah berikan beberapa tumbuhan moss untuk melekat di kerikil tersebut dan juga beberapa tumbuhan midground menyerupai anubias atau bucephalandra. Lebih jelasnya yuk intip gambar gambar tema waterfall di bawah ini.

3. Tema Hutan (Jungle Style/Forest)

Tema hutan termasuk katagori nature, gaya ini sering juga disebut forest style atau jungle style. Walaupun keduanya mempunyai makna yang sama (hutan) namun bagi saya yang lebih sempurna ialah jungle style, lantaran jungle bersifat lebih umum. Apa saja yang ada di dalamnya terdapat pohon yang rimba maka disebut jungle. Sedangkan forest bersifat spesifik, contohnya Rain forest, Tropical forest dan lain sebagainya.

Makanya agak rancu jikalau digunakan untuk aquascape, lantaran rain forest dan tropical forest sendiri mempunyai vegetasi tumbuhan yang berbeda. Makara pada dasarnya apakah mungkin tumbuhan di dalam aquarium anda sanggup mewakili secara khusus tumbuhan-tumbuhan yang ada forest? hehe Tapi terserah anda, mau nyebut tema forest juga gak dosa :p

Menurut saya pribadi proses pembuatan tema hutan terbilang cukup sulit, biasanya yang membuat tema ini ialah orang-orang yang sudah usang terjun di dunia aquascape. Kerumitan terletak pada desain hardscape baik pemilihan jenis kerikil maupun jenis kayu. Mau bagaimanapun kita harus menggunakan kayu yang sesuai dengan bentuk pohon sehingga tercipta nuansa pohon pohon yang tinggi dan rimba di dalam air.

Selain itu biar tercipta konsep hutan kita harus mencari jenis tumbuhan yang sesuai, carilah tumbuhan moss untuk karpet lantaran daunnya relatif kecil. Untuk mempercantik sanggup menggunakan tumbuhan midground menyerupai anubias dan buce. Berikut teladan gambar bergaya hutan.

4. Tema Aquascape Iwagumi

Konsep iwagumi lebih fokus pada penempatan hardscape berupa batu-batuan. Meski demikian tema iwagumi style ini terlihat sangat indah dan sederhana, pokoknya sangat cocok diterapkan di dalam akuarium yang minimalis.

Dalam sejarah tema iwagumi berasal dari Jepang dan dipopulerkan oleh Masterio Takashi Amano. Ciri-ciri tema ini ialah penempatan kerikil yang unik disertai kombinasi tumbuhan karpet yang menyebar. Jenis kerikil yang cocok untuk model iwagumi ialah kerikil seiryu atau kerikil serpentin. Lebih jelasnya silahkan lihat teladan aplikasi iwagumi di bawah ini.

Baca juga: 10 Jenis Batu untuk Aquascape yang Bagus

5. Tema Aquascape Belanda (Dutch Style)

Tema belanda atau yang lebih dikenal dutch style ini merupakan model paling renta yang pernah dipopulerkan pada tahun 1930-an. Tema aquascape bergaya belanda hampir jarang menggunakan kayu dan batu, fokus utamanya ialah desain tumbuhan yang bervariatif dan mempunyai warna yang kontras. Tanaman tersebut ditempatkan secara bergerombolan dan rapi supaya tercipta nuansa pemandangan yang indah di dalam aquascape. Berikut teladan tema dutch style gaya belanda.

6. Model Aquascape Taiwan (Taiwanese Style)

Tema taiwanese terbilang cukup unik dan menarik, lantaran konsep ini menggambarkan keadaan lingkungan insan yang ada di daratan. Makara seperti kita melihat replika alam konkret di sekitar kita. Misalnya di dalamnya terdapat replika jalan, jembatan, mobil, rumah-rumahan atau patung yang berukuran kecil.

Untuk membuat tema tersebut membutuhkan beberapa aksesoris yang mendukung, anda harus menyiapkan semacam aksesoris mainan untuk diletakkan di samping tumbuhan air atau di atas substrat. Silakan lihat contoh-contoh di bawah.

7. Tema Biotope Aquascape

Tema biotope mengusung konsep yang paling sederhana dan gampang (menurutku). Karena tidak ada hukum khusus dalam peletakkan hardscape. Cukup menata hardscape biar sama persis menyerupai kondisi bawah air aslinya/sungai. Tema ini harus menjiplak lingkungan alam dalam air termasuk tumbuhan dan faunanya.

Kalau kondisi alam orisinil biasanya berisi lumpur, bebatuan krikil dan ikan ikan kecil menyerupai black water. Nah silahkan anda terapkan pada teman ini. Contohnya sanggup anda lihat foto di bawah.

8. Tema Gunung/Tebing (Montain Style)

Sebagaimana yang kami katakan di atas, yang murni konsep scape ialah nature, iwagumi dan dutch style, adapun tema gunung masih tergolong nature. Dilihat dari gambar gaya ajaran ini mencontoh kondisi pegunungan, perbukitan dan tebing. Anda juga sanggup menambahkan waterfall di atas tebing biar lebih hidup.

Konsep pegunungan menitik beratkan pada tata letak hardscape kerikil dan sedikit tumbuhan dan kayu sebagai lembahnya. Berikut beberapa teladan dari tema montain style.

9. Tema Aquascape Sungai (River Style)

Siapa yang tidak tahu sungai? Sungai ialah pemandangan nature yang sanggup anda terapkan pada aquascape.  Di atas sungai biasanya diberi semacam pepohonan sehingga benar-benar nampak alami. Yang harus diperhatikan dalam gaya ini ialah penempatan kerikil dan posisi sungai yang ideal, silahkan kalian coba di rumah dengan melihat wangsit gambar berikut.

10. German Style (Gaya Terbuka)

German style menjadi tema terakhir yang akan kami bahas. German style menampilkan gaya terbuka (open style) supaya sanggup menampilkan pemandangan yang ada di permukaan air dan di atas permukaan air.

Membuat tema ini tidaklah rumit, aquarium anda hanya perlu diisi air setengahnya saja. Hal ini membuat tumbuhan menyerupai anubias dan java fern sanggup terlihat di dalam air dan dipermukaan air, lantaran sanggup tumbuh tinggi. Biar kalian tidak bingung, intip gambarnya ya!

Akhirnya usai juga pembahasan perihal tema tema untuk aquascape. Dari sepuluh gaya di atas masih sanggup bertambah dan muncul tema-tema yang baru, namun semua tak lepas dari nature, iwagumi dan dutch. Kadang ada juga hobis yang membuat tema free style (bebas gaya), mereka bebas membuat tema dan saling mencampurkan tema iwagumi dengan dutch, atau tema iwagumi dengan waterfall dan lain sebagainya.

Share this post