7 Cara Memelihara Kelinci Yang Baik Untuk Pemula
Cara memelihara kelinci- Halo sahabat Harga Diri, apakah kalian sedang ingin membeli kelinci hias dan ingin tahu cara perawatannya? Atau sudah membeli kelinci namun belum tahu bagaimana cara merawat kelinci di rumah yang baik dan benar? Yups memelihara kelinci bagi pemula memang tidak lah mudah, alasannya kadang gres beli sebulanan atau bahkan seminggu ia sudah mati.
Nah untuk itu kami di sini akan membahas secara lengkap mendetail tentang tips memelihara kelinci semoga sehat dan tidak mati. Tapi tentunya kalian harus membacanya secara bertahap, lantaran panduan perwatan kelinci ini akan dibahas step by step dan menurut pengalaman admin dan para master-master kelinci lainnya. Baiklah eksklusif saja, inilah tahapan memelihara kelinci:
Apa yang harus kami lakukan sebelum memelihara kelinci di dalam rumah?
Yosh cara pertama yang harus sobat lakukan sebelum merawat kelinci yakni mengenalnya lebih dalam terkait binatang ini. Dalam pribahasa mengatakan, "Tak kenal maka tak sayang".
Kelinci yakni binatang mamalia (beranak) yang keberadaannya sudah terkenal dan tersebar di aneka macam belahan dunia, awalnya ia hanya binatang liar namun seiring berjalannya waktu, ia menjadi binatang peliharaan yang banyak membawa laba bagi pemiliknya.
Berdasarkan ras sendiri, kelinci terbagi menjadi beberapa jenis, ada anggora, lyon, himalaya dan lain sebagainya. Sedangkan di Indonesia sendiri kelinci dibedakan menjadi dua katagori, pertama kelinci hias dan kedua kelinci pedaging. Biasanya pengelompokan jenis tersebut diukur dari karakternya, untuk kelinci hias ia mempunyai ukuran badan yang relatif kecil dan berbulu lebat, adapun kelinci pedaging biasanya ia berpawakan besar dan pertumbuhannya lebih cepat. Contoh jenis kelinci pedaging adalah Giant Flemish dan Continental Giant.
Makara kalau sobat mau membeli kelinci, harus diadaptasi menurut kebutuhan. Misalnya ingin memelihara kelinci hanya untuk hobi dan senang-senang, maka sobat harus membeli yang hias. Namun sebaliknya kalau niat sobat hanya untuk bisnis, dikonsumsi atau dibudidayakan maka sobat sanggup membeli yang pedaging.
Tidak diragukan lagi, ada banyak sekali laba yang akan didapat kalau memelihara kelinci, baik yang hias maupun yang pedaging. Yang hias sanggup menciptakan kita bahagia akan kelucuan dan keimutannya, selain itu sanggup juga diternakkan dan jadi perjuangan sampingan "Menyelam sambil meminum air". Adapun untuk kelinci pedaging sanggup dibikin sate kelinci, ternak kelinci dan masih banyak lagi.
Makanya tidaklah heran kalau hari ini peternak kelinci di Indonesia sudah tersebar di mana-mana, lantaran memang menguntungkan dan cocok dijadikan sebagai bisnis sederhana di rumahnya. Ditambah lagi memelihara kelinci tidak membutuhkan tempat yang luas serta modal yang begitu banyak.
Para pemula wajib mengetahui tipe bibit kelinci yang elok dan berkualitas untuk dipelihara. Sebab biar tidak salah pilih, apalagi hari ini banyak kelinci-kelinci dijual di pinggir jalan yang perawatannya tidak jelas. Takutnya dikala dibawa kerumah ia eksklusif stress dan meninggal. Makara disarankan semoga membeli ke pasar binatang yang profesional atau ke peternaknya langsung. Karena mereka niscaya tahu cara terbaik dalam menangani kelinci-kelincinya, contohnya sebelum dijual mungkin diberi vitamin dahulu atau diberi makan yang teratur atau diletakkan di sangkar yang layak.
Di sini saya ada sedikit tips buat kalian, yaitu tips sebelum membeli kelinci, perhatikan hal-hal di bawah ini:
Langkah pemeliharaan kelinci berikutnya ialah menyediakan sangkar kelinci yang layak dan aman. Belilah sangkar kelinci yang terbuat dari besi dan besarnya berkisar 70 x 50 x 50 cm (P x T x L) ukuran tersebut untuk kelinci tipe Satin, Flam atau New Zealand. Namun kalian juga sanggup membuatnya sendiri memakai kayu/bambu. Hanya saja kalau dari bambu nanti akan merusak estetika rumah kalau diletakkkan di dalam ruangan dan juga lebih gampang dihinggapi parasit.
Perhatikan penempatan kandang, disarankan semoga ditaroh di kawasan yang ada sinar mataharinya. Bila di letakkan di dalam rumah maka letakkanlah di bersahabat jendela atau ventilasi yang ada sirkulasi udaranya . Kemudian sediakan juga littering dan tempat buang air, lantaran kelinci hampir menyerupai mirip kucing yang sanggup membuang air kencing pada tempatnya kalau dilatih.
Kelinci merupakan binatang yang aktif terutama dikala malam hari, jadi jangan biarkan ia di dalam sangkar sepanjang hari. Biarkan sesekali keluar sangkar dan bermain bersamamu, hal itu juga sanggup menguatkan otot kakinya. Tapi yang paling penting yaitu merawat sangkar dengan baik, bersihkan kalau kotoran mulai menumpuk biar tidak tumbuh kuman penyakit.
Kelinci yakni binatang herbivora (pemakan flora atau daun-daunan) tapi bukan berarti semua flora cocok untuknya, lantaran ada juga yang tidak menyehatkan bahkan malah beracun. Berikut masakan kelinci yang paling cocok buat tubuhnya:
Rumput dan hay
Rumput dan hay merupakan jenis masakan utama kelinci, alasannya bergizi tinggi yang itu sangat penting buat pertumbuhannya. Berikan 80 % berupa hay (Jerami) dan Rumput. Hindari sumbangan pakan berupa kangkung lantaran kangkung, kol dan sayuran hijau mengandung banyak gas kecuali memang sangat mendesak. Selain itu pakan ini juga mengandung serat energi yang elok sehingga sanggup memperlancar system pencernaan dari kelinci dan mempercepat pertumbuhannya. So semoga cepat besar berilah secara teratur.
Buah-Buhanan
Buah sangat cocok untuk kebutuhan vitamin dan protein nabati bagi badan kelinci. Sobat sanggup menunjukkan wortel atau buah-buahan menyerupai apel, pepaya dan lain sebagainya.
Pelet kelinci
Kami menyarankan Anda semoga memakai pakan pelet kalau memang terpaksa. Sebab kadang tekstur dari pelet sangat tidak sesuai dengan kondisi sistem pencernaan kelinci. Terlebih lagi beberapa pakan yang dijual di pasar merupakan pakan buatan rumahan yang kualitasnya tidak terjamin. Makara kalau memang terpaksa carilah pelet dengan merek terkenal dengan komposisi yang pas buat si kelinci hias.
Minuman kelinci
Minuman kelinci hanya air putih saja, tapi lebih baik lagi kalau ditambah vitamin khusus yang sanggup anda beli di pet shop. Perhatikan cara memberinya, jangan diletakkan di mangkuk alasannya biasanya gampang dimasuki abu dan kotoran. Lebih lengkapnya baca: makanan kesukaan kelinci yang sehat
Mungkin sehabis menginjak usia remaja kira-kira 4-5 bulan, ia sudah sanggup dikawinkan. Sobat tinggal melihat tanda-tandanya. Umumnya kelici jantan yang sudah birahi (siap kawin) akan terlihat agresif, tapi sebaliknya kelinci betina malah jadi pendiam dikala didekati si jantan.
Bagaimana cara beternak kelinci? Cukup satukan saja di satu tempat nanti juga akan kawin sendiri. Tapi sobat perlu melohat apakah mereka berdua bertengkar atau tidak, kalau bertengkar segera pisahkan sebentar kemudian pasangkan lagi.
Baca selengkapnya: cara budidaya kelinci yang benar bagi pemula
Ciri-ciri kelinci hamil akan terlihat apabila sudah memasuki usia 17 hari dari perkawinan, dan mulai menciptakan lubang rong pada hari ke 25. Sebaiknya sediakan box dan hay kering yang banyak supaya persalinan di hari 30-33 akan lancar.
Perhatian: Saat kelinci hamil nafsu makannya meningkat jadi siapkan rumput dan hay yang banyak, kalau tidak sanggup jadi si betina jadi kanibal dan memakan anaknya sendiri ketika sudah lahir. Itulah cara budidaya kelinci bagi pemula.
Akhirnya kita sudah hingga tahap tamat dalam problem pemeliharaan kelinci di rumah. Setelah dikawinkan otomatis akan melahirkan beberapa anak kelinci, makanya perlunya kita mengetahui cara merawat anak kelinci yang benar:
Nah untuk itu kami di sini akan membahas secara lengkap mendetail tentang tips memelihara kelinci semoga sehat dan tidak mati. Tapi tentunya kalian harus membacanya secara bertahap, lantaran panduan perwatan kelinci ini akan dibahas step by step dan menurut pengalaman admin dan para master-master kelinci lainnya. Baiklah eksklusif saja, inilah tahapan memelihara kelinci:
Panduan Lengkap Memelihara Kelinci di Rumah untuk Pemula
Apa yang harus kami lakukan sebelum memelihara kelinci di dalam rumah?
1. Mengenal Binatang Kelinci Secara Menyeluruh
Yosh cara pertama yang harus sobat lakukan sebelum merawat kelinci yakni mengenalnya lebih dalam terkait binatang ini. Dalam pribahasa mengatakan, "Tak kenal maka tak sayang".
Kelinci yakni binatang mamalia (beranak) yang keberadaannya sudah terkenal dan tersebar di aneka macam belahan dunia, awalnya ia hanya binatang liar namun seiring berjalannya waktu, ia menjadi binatang peliharaan yang banyak membawa laba bagi pemiliknya.
 |
| Kelinci lyon/singa |
Makara kalau sobat mau membeli kelinci, harus diadaptasi menurut kebutuhan. Misalnya ingin memelihara kelinci hanya untuk hobi dan senang-senang, maka sobat harus membeli yang hias. Namun sebaliknya kalau niat sobat hanya untuk bisnis, dikonsumsi atau dibudidayakan maka sobat sanggup membeli yang pedaging.
2. Manfaat Memelihara Kelinci Secara Umum
Tidak diragukan lagi, ada banyak sekali laba yang akan didapat kalau memelihara kelinci, baik yang hias maupun yang pedaging. Yang hias sanggup menciptakan kita bahagia akan kelucuan dan keimutannya, selain itu sanggup juga diternakkan dan jadi perjuangan sampingan "Menyelam sambil meminum air". Adapun untuk kelinci pedaging sanggup dibikin sate kelinci, ternak kelinci dan masih banyak lagi.
Makanya tidaklah heran kalau hari ini peternak kelinci di Indonesia sudah tersebar di mana-mana, lantaran memang menguntungkan dan cocok dijadikan sebagai bisnis sederhana di rumahnya. Ditambah lagi memelihara kelinci tidak membutuhkan tempat yang luas serta modal yang begitu banyak.
3. Cara Membeli Kelinci Untuk Dipelihara
Para pemula wajib mengetahui tipe bibit kelinci yang elok dan berkualitas untuk dipelihara. Sebab biar tidak salah pilih, apalagi hari ini banyak kelinci-kelinci dijual di pinggir jalan yang perawatannya tidak jelas. Takutnya dikala dibawa kerumah ia eksklusif stress dan meninggal. Makara disarankan semoga membeli ke pasar binatang yang profesional atau ke peternaknya langsung. Karena mereka niscaya tahu cara terbaik dalam menangani kelinci-kelincinya, contohnya sebelum dijual mungkin diberi vitamin dahulu atau diberi makan yang teratur atau diletakkan di sangkar yang layak.
Di sini saya ada sedikit tips buat kalian, yaitu tips sebelum membeli kelinci, perhatikan hal-hal di bawah ini:
- Perhatikan pergerakan kelinci, jangan membeli yang cenderung lemas dan tidak juga yang terlalu agresif. Tapi belilah yang sewajarnya dan ia mempunyai nafsu makan tinggi serta terus mengunyah.
- Pilih kelinci yang dikala dijual tidak di sangkar sendirian dan kandangnya tidak sempit, alasannya biasanya ia akan stres sehingga menjadikan tamat hidup dikala dibawa pulang.
- Hindari membeli kelinci yang terluka, periksalah kakinya. Apakah ada lecet atau tidak
- Periksalah di pecahan verbal dan mata, apakah ada lendir atau tidak. Jik ada, jangan dibeli alasannya sanggup jadi terindikator penyakit
- Jangan membeli kelinci yang scabies. Apa itu? Scabies yakni sebuah benalu yang menyerang kulit luar. Penyakit ini ditandai dengan kulit yang pitak-pitak atau luka. Pokoknya amati dengan teliti alasannya kadang sifatnya tersembunyi.
- Komitmen, yang terakhir kalian harus komitmen. Sebab kelinci sanggup hidup hingga 10 tahun kalau baik dalam perawatannya.
4. Menyiapkan Kandang Untuk Memelihara Kelinci
Langkah pemeliharaan kelinci berikutnya ialah menyediakan sangkar kelinci yang layak dan aman. Belilah sangkar kelinci yang terbuat dari besi dan besarnya berkisar 70 x 50 x 50 cm (P x T x L) ukuran tersebut untuk kelinci tipe Satin, Flam atau New Zealand. Namun kalian juga sanggup membuatnya sendiri memakai kayu/bambu. Hanya saja kalau dari bambu nanti akan merusak estetika rumah kalau diletakkkan di dalam ruangan dan juga lebih gampang dihinggapi parasit.
Perhatikan penempatan kandang, disarankan semoga ditaroh di kawasan yang ada sinar mataharinya. Bila di letakkan di dalam rumah maka letakkanlah di bersahabat jendela atau ventilasi yang ada sirkulasi udaranya . Kemudian sediakan juga littering dan tempat buang air, lantaran kelinci hampir menyerupai mirip kucing yang sanggup membuang air kencing pada tempatnya kalau dilatih.
Kelinci merupakan binatang yang aktif terutama dikala malam hari, jadi jangan biarkan ia di dalam sangkar sepanjang hari. Biarkan sesekali keluar sangkar dan bermain bersamamu, hal itu juga sanggup menguatkan otot kakinya. Tapi yang paling penting yaitu merawat sangkar dengan baik, bersihkan kalau kotoran mulai menumpuk biar tidak tumbuh kuman penyakit.
5. Makanan dan Minuman Kelinci yang Menyehatkan
Kelinci yakni binatang herbivora (pemakan flora atau daun-daunan) tapi bukan berarti semua flora cocok untuknya, lantaran ada juga yang tidak menyehatkan bahkan malah beracun. Berikut masakan kelinci yang paling cocok buat tubuhnya:
Rumput dan hay
Rumput dan hay merupakan jenis masakan utama kelinci, alasannya bergizi tinggi yang itu sangat penting buat pertumbuhannya. Berikan 80 % berupa hay (Jerami) dan Rumput. Hindari sumbangan pakan berupa kangkung lantaran kangkung, kol dan sayuran hijau mengandung banyak gas kecuali memang sangat mendesak. Selain itu pakan ini juga mengandung serat energi yang elok sehingga sanggup memperlancar system pencernaan dari kelinci dan mempercepat pertumbuhannya. So semoga cepat besar berilah secara teratur.
Buah-Buhanan
Buah sangat cocok untuk kebutuhan vitamin dan protein nabati bagi badan kelinci. Sobat sanggup menunjukkan wortel atau buah-buahan menyerupai apel, pepaya dan lain sebagainya.
Pelet kelinci
Kami menyarankan Anda semoga memakai pakan pelet kalau memang terpaksa. Sebab kadang tekstur dari pelet sangat tidak sesuai dengan kondisi sistem pencernaan kelinci. Terlebih lagi beberapa pakan yang dijual di pasar merupakan pakan buatan rumahan yang kualitasnya tidak terjamin. Makara kalau memang terpaksa carilah pelet dengan merek terkenal dengan komposisi yang pas buat si kelinci hias.
Minuman kelinci
Minuman kelinci hanya air putih saja, tapi lebih baik lagi kalau ditambah vitamin khusus yang sanggup anda beli di pet shop. Perhatikan cara memberinya, jangan diletakkan di mangkuk alasannya biasanya gampang dimasuki abu dan kotoran. Lebih lengkapnya baca: makanan kesukaan kelinci yang sehat
6. Tips Mengawinkan Kelinci
Mungkin sehabis menginjak usia remaja kira-kira 4-5 bulan, ia sudah sanggup dikawinkan. Sobat tinggal melihat tanda-tandanya. Umumnya kelici jantan yang sudah birahi (siap kawin) akan terlihat agresif, tapi sebaliknya kelinci betina malah jadi pendiam dikala didekati si jantan.
Bagaimana cara beternak kelinci? Cukup satukan saja di satu tempat nanti juga akan kawin sendiri. Tapi sobat perlu melohat apakah mereka berdua bertengkar atau tidak, kalau bertengkar segera pisahkan sebentar kemudian pasangkan lagi.
Baca selengkapnya: cara budidaya kelinci yang benar bagi pemula
Ciri-ciri kelinci hamil akan terlihat apabila sudah memasuki usia 17 hari dari perkawinan, dan mulai menciptakan lubang rong pada hari ke 25. Sebaiknya sediakan box dan hay kering yang banyak supaya persalinan di hari 30-33 akan lancar.
Perhatian: Saat kelinci hamil nafsu makannya meningkat jadi siapkan rumput dan hay yang banyak, kalau tidak sanggup jadi si betina jadi kanibal dan memakan anaknya sendiri ketika sudah lahir. Itulah cara budidaya kelinci bagi pemula.
7. Cara Merawat Anak Kelinci dengan Benar
Akhirnya kita sudah hingga tahap tamat dalam problem pemeliharaan kelinci di rumah. Setelah dikawinkan otomatis akan melahirkan beberapa anak kelinci, makanya perlunya kita mengetahui cara merawat anak kelinci yang benar:
- Anak kelinci gres lahir gampang stres jadi jangan sering-sering memegang atau mengangkatnya.
- Untuk problem makanan, anda tidak perlu repot-repot memberinya. Cukup berikan saja induknya, biarkan si induk yang memberi makan anaknya.
- Jangan dikasih susu kepada anak kelinci kecuali sobat punya pengalaman yang memadai mengenai perawatan kelici tanpa induk. Hal ini juga masih dihindari oleh para peternak profesional.
- Anak kelinci akan mulai makan rumput di usia 14 hari namun bukan berarti ia tidak membutuhkan lagi susu dari induknya.
- Induk kelinci akan terus merawat anaknya hingga usia 30 hari.
- Jika anda hendak menunjukkan kelinci pada orang lain, pastikan di sudah berusia lebih dari 2 bulan lantaran usia tersebut batas rentang mati mendadak dari kelinci anda.
0 Response to "7 Cara Memelihara Kelinci Yang Baik Untuk Pemula"
Posting Komentar