9 Penyakit Ikan Cupang Dan Cara Pengobatannya
Jenis Penyakit Ikan Cupang- Siapa saja niscaya akan duka kalau ikan cupang kesayangannya tiba-tiba terjangkit penyakit, alasannya ialah warnanya akan terlihat lebih pucat dibandingkan ketika sehat, akan tetapi ketahuilah bahwa penyakit sanggup menyerang siapa saja, bukan hanya cupang tapi seluruh makhluk hidup yang bernyawa, kita sebagai insan hanya sanggup berusaha.
Berusaha untuk mencegahnya, berusaha untuk mengobatinya dan berusaha untuk mendoakannya, bukan malah berlepas tanpa ada rasa tanggung jawab. Sangat disayangkan apabila ada seorang yang memelihara ikan cupang, namun kurang memperhatikan perawatannya sehingga airnya tidak pernah diganti, dan si ikan jadi sakit.
Maka bertanyalah pada diri kita masing-masing "sudahkah kita merawat ikan cupang dengan baik?" penyebab penyakit ikan cupang bergotong-royong bukan hanya air saja tapi sanggup juga lantaran kuman yang berasal dari masakan alami menyerupai cacing sutra, jentik nyamuk yang diambil pribadi dari selokan tanpa dibersihkan. So, berhati-hatilah ketika memberi makan.
Baiklah pribadi saja, berikut daftar macam-macam penyakit cupang disertai bagaimana cara mengobatinya.
Ada beberapa jenis penyakit ikan cupang yang menyerupai dengan penyakit ikan hias pada umumnya, sehingga sebagiannya akan kami nukil dari artikel sebelumnya yang berjudul, 5 Jenis Penyakit Ikan dan Cara Mencegahnya yang Baik dan Benar
Bagi insan mungkin penyakit jamur ini tidak begitu berbahaya, alasannya ialah tidak menciptakan pasiennya meninggal dunia, akan tetapi bagi ikan cupang penyakit ini sanggup mematikan bahkan sanggup menular ke ikan yang lainnya.
Penyebab utama penyakit jamur ialah lantaran air yang kotor dan tidak terawat. Jika sudah terserang, pada tubuh ikan akan muncul bercak-bercak putih di sebagian atau seluruh tubuhnya, kemudian biasanya ikan jadi kurang aktif, tidak nafsu makan, sirip menguncup, dan warna memucat.
Lalu bagaimana cara mengobati penyakit jamur pada ikan cupang?
Cara mengobati penyakit jamur pada ikan cupang ialah dengan mengisolasikan atau mengkarantinakan ikan yang terjangkit jamur tersebut di tempat khusus, kemudian membuang air akuarium yang kotor dan mencuci wadahnya. Setelah itu isi kembali akuarium yang sudah dibersihkan tadi dengan air higienis dan dicampur dengan garam ikan serta vitaminnya (Methylene Blue, Blitz Icht, Rid All, Tetra).
Apabila selama 3 hari masih belum ada perubahan, sebaiknya diulangi lagi cara yang di atas hingga si ikan sembuh.
Penyakit ikan cupang protozoa biasanya menyerang tempat tubuh, insang dan sirip, serta ditambah dengan pendarahan pada lukanya. Gejala ini mengakibatkan ikan sering menabrakkan dirinya ke dinding aquarium, menyerupai berusaha menggaruk badannya. Virus protozoa juga sanggup menular menyerupai virus jamur.
Jalan satu-satunya biar terhindar dari protozoa ialah dengan water change mengganti air keseluruhan dan dibersihkan wadahnya secara rutin biar kondisi air tetap higienis dan segar. Jangan lupa juga untuk memperlihatkan pakan yang berkualitas dan baik.
Fin rot merupakan penyakit ikan cupang yang menyerang belahan sirip, sehingga mengalami pembusukan. Gejala penyakit ini ialah mulai munculnya warna kemerahan menyerupai darah di belahan pinggir sirip. Jika dibiarkan usang kelamaan akan merembet ke tubuh ikan cupang dan siripnya banyak yang rontok.
Tapi, dalam keadaan menyerupai itu kondisi ikan tetap menyerupai normal yaitu bergerak aktif, nafsu makan normal dan warnanya tidak pucat.
Tips pengobatan penyakit fin rot:
Jika sudah sembuh, sirip akan tumbuh kembali namun tak seindah yang asli.
Ikan cupang yang terjangkit penyakit macam ini biasanya lantaran airnya kotor, amis dan tidak pernah dikuras. Gejala pop eye mengakibatkan salah satu mata si ikan membengkak, namun kalau dibiarkan akan merembet ke mata sebelahnya, sehingga keduanya membesar menyerupai ikan mas koki dan sanggup mengaibatkan kematian.
Untuk mencegahnya, kalian harus memperhatikan kebersihan akuarium dan air, serta rajin-rajin mengurasnya, adapun pengobatannya sama persis menyerupai terjangkit fint rot.
Ciri ciri ikan cupang yang terjangkit velvet biasanya akan muncul bintik-bintik berwarna emas di belahan tubuhnya sehingga membuatnya terlihat pucat, lemas dan kurang bergairah. Sebaiknya segera diatasi dengan melaksanakan isolasi/karantina pada ikan yang sakit, kemudian kuras habis air yang di akuarium atau botol dan bersihkan juga wadahnya.
Jika sudah beres, kalian tinggal mengisi kembali wadah tersebut dengan air higienis yang sudah diberi garam ikan dan obat ikan menyerupai Rid All, Terta dan lainnya, 3 hari kemudian pribadi saja kalian lakukan menyerupai cara di atas.
Penyakit cupang swim bladder sama dengan penyakit sembelit, berdasarkan para mahir penyebab utama penyakit ini lantaran kebanyakan makan, sehingga makanannya menyumbat tempat jalan masuk reproduksi. Gejala ini mengakibatkan perut kembung membengkak, sulit berenang dan si cupang suka miring-miring.
Untuk mengatasinya cobalah dikedokin atau puasa satu hari hingga beliau sanggup pup. (agak absurd sih, tapi coba aja deh soalnya ini pengalaman)
Sisik nanas disebabkan lantaran kuman internal dan kondisi air yang keruh serta kotor. Penyakit sisik nanas ini ditandai dengan perut yang membengkak, tidak sanggup membuang kotoran (hampir menyerupai sembelit tapi ini lebih berbahaya). Setelah terserang, si ikan akan lemas, tidak nafsu makan dan siripnya menguncup.
Bila sudah semakin parah, perut akan semakin membengkak berwarna kemerahan, sisik ikan akan mulai bangun atau terangkat menyerupai buah nanas dan kesannya "selamat tinggal cupangku"
Bagaimana cara mengobati penyakit sisik nanas pada cupang?
Mengobati penyakit nanas ialah yang paling susah, alasannya ialah tanda-tanda awalnya menyerupai mirip sembelit dan gres sanggup diketahui kalau sisik-sisknya mulai bangun menyerupai nanas. Sedangkan keadaan menyerupai itu sudah sangat sulit diobati, alias tinggal menyampaikan "selamat tinggal"
Tapi, bila penyakitnya diketahui dari awal, kemungkinan bisa. (kemungkinan loh :v). Langkahnya sama menyerupai cara-cara di atas hanya saja, ada pelengkap obat anti internal bacteria (Intrepet)
Tanda-tandanya ialah tutup insang tidak mau rapat, warnanya memerah, kadang hingga membengkak lantaran infeksi, sehingga ikan jadi susah bernafas alias terengah-engah, dan biasanya berenang di permukaan air terus.
Pengobatannya dengan mengisolasikan ikan yang terjangkit inflamed tersebut di tempat khusus, kemudian membuang air akuarium yang kotor dan mencuci wadahnya. Setelah itu isi kembali akuarium yang sudah dibersihkan tadi dengan air higienis dan dicampur dengan garam ikan serta vitaminnya (Methylene Blue, Blitz Icht, Rid All, Tetra).
Apabila selama 3 hari masih belum ada perubahan, sebaiknya diulangi lagi cara yang di atas hingga si cupang sembuh.
Entah penyakit ini disebut apa, tapi kebanyakan penghobi cupang menyebutnya "berak putih". Sesuai namanya, penyakit ini ditandai dengan keluarnya kotoran memanjang dan berwarna putih.
Penyakit ini juga disebabkan lantaran kuman dari air yang kotor, sehingga cara pengobatannya sama menyerupai terkena penyakit fin rot.
Baiklah kami akhiri pembahasan perihal jenis penyakit ikan cupang dan pengobatannya. Semoga sanggup membantu rekan-rekan dalam mengobati ikan cupang yang sakit. Terimakasih (berbagai sumber).
Berusaha untuk mencegahnya, berusaha untuk mengobatinya dan berusaha untuk mendoakannya, bukan malah berlepas tanpa ada rasa tanggung jawab. Sangat disayangkan apabila ada seorang yang memelihara ikan cupang, namun kurang memperhatikan perawatannya sehingga airnya tidak pernah diganti, dan si ikan jadi sakit.
Maka bertanyalah pada diri kita masing-masing "sudahkah kita merawat ikan cupang dengan baik?" penyebab penyakit ikan cupang bergotong-royong bukan hanya air saja tapi sanggup juga lantaran kuman yang berasal dari masakan alami menyerupai cacing sutra, jentik nyamuk yang diambil pribadi dari selokan tanpa dibersihkan. So, berhati-hatilah ketika memberi makan.
Baiklah pribadi saja, berikut daftar macam-macam penyakit cupang disertai bagaimana cara mengobatinya.
Jenis Penyakit Ikan Cupang dan Cara Mengobatinya
Ada beberapa jenis penyakit ikan cupang yang menyerupai dengan penyakit ikan hias pada umumnya, sehingga sebagiannya akan kami nukil dari artikel sebelumnya yang berjudul, 5 Jenis Penyakit Ikan dan Cara Mencegahnya yang Baik dan Benar
1. Penyakit Ikan Cupang Jenis Jamur
Bagi insan mungkin penyakit jamur ini tidak begitu berbahaya, alasannya ialah tidak menciptakan pasiennya meninggal dunia, akan tetapi bagi ikan cupang penyakit ini sanggup mematikan bahkan sanggup menular ke ikan yang lainnya.
 |
| Gambar by facebook Andii Le'o |
Penyebab utama penyakit jamur ialah lantaran air yang kotor dan tidak terawat. Jika sudah terserang, pada tubuh ikan akan muncul bercak-bercak putih di sebagian atau seluruh tubuhnya, kemudian biasanya ikan jadi kurang aktif, tidak nafsu makan, sirip menguncup, dan warna memucat.
Lalu bagaimana cara mengobati penyakit jamur pada ikan cupang?
Cara mengobati penyakit jamur pada ikan cupang ialah dengan mengisolasikan atau mengkarantinakan ikan yang terjangkit jamur tersebut di tempat khusus, kemudian membuang air akuarium yang kotor dan mencuci wadahnya. Setelah itu isi kembali akuarium yang sudah dibersihkan tadi dengan air higienis dan dicampur dengan garam ikan serta vitaminnya (Methylene Blue, Blitz Icht, Rid All, Tetra).
Apabila selama 3 hari masih belum ada perubahan, sebaiknya diulangi lagi cara yang di atas hingga si ikan sembuh.
2. Penyakit Jenis Protozoa White Spot (Bintik Putih)
 |
| www.griyacupang.com |
Penyakit Protozoa ialah jenis penyakit white spot bintik-bintik putih yang muncul pada tubuh ikan cupang. Umumnya protozoa "Ich" berasal dari benalu Ichthyopthirius multifilis, atau kuman yang hidup di air kotor dan masakan alami yang mengandung bakteri.
Penyakit ikan cupang protozoa biasanya menyerang tempat tubuh, insang dan sirip, serta ditambah dengan pendarahan pada lukanya. Gejala ini mengakibatkan ikan sering menabrakkan dirinya ke dinding aquarium, menyerupai berusaha menggaruk badannya. Virus protozoa juga sanggup menular menyerupai virus jamur.
Jalan satu-satunya biar terhindar dari protozoa ialah dengan water change mengganti air keseluruhan dan dibersihkan wadahnya secara rutin biar kondisi air tetap higienis dan segar. Jangan lupa juga untuk memperlihatkan pakan yang berkualitas dan baik.
Tapi kalau ikan anda sudah terjangkit penyakit Ichi ini, maka sanggup diobati dengan cara memakai garam dapur (NaCI).
Langkah pertama: Sediakan (NaCA) 10-15 g/liter. Setelah tempat sudah siap, maka pindahkanlah ikan yang terjangkit penyakit Protozoa ke dalam wadah air garam dapur (NaCA) selama 15 menit sambil dijemur di bawah sinar Matahari pagi.
Selain itu, sanggup juga dengan larutan obat Malacheet Green (MG) dengan takaran 0,006 mg/liter. Lakukan cara-cara di atas selama 3-4 hari, dan hingga ikan tersebut sembuh.
3. Fin Rot atau Siripnya Membusuk
 |
| wikihow.com |
Fin rot merupakan penyakit ikan cupang yang menyerang belahan sirip, sehingga mengalami pembusukan. Gejala penyakit ini ialah mulai munculnya warna kemerahan menyerupai darah di belahan pinggir sirip. Jika dibiarkan usang kelamaan akan merembet ke tubuh ikan cupang dan siripnya banyak yang rontok.
Tapi, dalam keadaan menyerupai itu kondisi ikan tetap menyerupai normal yaitu bergerak aktif, nafsu makan normal dan warnanya tidak pucat.
Tips pengobatan penyakit fin rot:
- Sediakan tempat khusus ember, gayung atau botol yang berisi air higienis dicampur garam ikan, antibiotik (Amplicilin) 1 tetes saja.
- Kemudian ambil ikan yang terjangkit penyakit fin rot dan masukkan di tempat yang sudah disediakan tadi dengan mencampurnya.
- Lakukan langkah di atas selama 10-15 menit secara rutin hingga si ikan sembuh.
Jika sudah sembuh, sirip akan tumbuh kembali namun tak seindah yang asli.
4. Penyakit Pop Eye (Mata Bengkak)
 |
| Gambar by facebook Dede Sony |
Ikan cupang yang terjangkit penyakit macam ini biasanya lantaran airnya kotor, amis dan tidak pernah dikuras. Gejala pop eye mengakibatkan salah satu mata si ikan membengkak, namun kalau dibiarkan akan merembet ke mata sebelahnya, sehingga keduanya membesar menyerupai ikan mas koki dan sanggup mengaibatkan kematian.
Untuk mencegahnya, kalian harus memperhatikan kebersihan akuarium dan air, serta rajin-rajin mengurasnya, adapun pengobatannya sama persis menyerupai terjangkit fint rot.
5. Penyakit Velvet atau Bintik Emas
Ciri ciri ikan cupang yang terjangkit velvet biasanya akan muncul bintik-bintik berwarna emas di belahan tubuhnya sehingga membuatnya terlihat pucat, lemas dan kurang bergairah. Sebaiknya segera diatasi dengan melaksanakan isolasi/karantina pada ikan yang sakit, kemudian kuras habis air yang di akuarium atau botol dan bersihkan juga wadahnya.
Jika sudah beres, kalian tinggal mengisi kembali wadah tersebut dengan air higienis yang sudah diberi garam ikan dan obat ikan menyerupai Rid All, Terta dan lainnya, 3 hari kemudian pribadi saja kalian lakukan menyerupai cara di atas.
6. Swim Bladder Disorder
 |
| Gambar by grup facebook bagi yang mempunyai silahkan komen |
Penyakit cupang swim bladder sama dengan penyakit sembelit, berdasarkan para mahir penyebab utama penyakit ini lantaran kebanyakan makan, sehingga makanannya menyumbat tempat jalan masuk reproduksi. Gejala ini mengakibatkan perut kembung membengkak, sulit berenang dan si cupang suka miring-miring.
Untuk mengatasinya cobalah dikedokin atau puasa satu hari hingga beliau sanggup pup. (agak absurd sih, tapi coba aja deh soalnya ini pengalaman)
7. Penyakit Ikan Cupang Sisik Nanas (Dropsy)
 |
| Penyakit Sisik Nanas |
 |
| Gambar by grup facebook |
Sisik nanas disebabkan lantaran kuman internal dan kondisi air yang keruh serta kotor. Penyakit sisik nanas ini ditandai dengan perut yang membengkak, tidak sanggup membuang kotoran (hampir menyerupai sembelit tapi ini lebih berbahaya). Setelah terserang, si ikan akan lemas, tidak nafsu makan dan siripnya menguncup.
Bila sudah semakin parah, perut akan semakin membengkak berwarna kemerahan, sisik ikan akan mulai bangun atau terangkat menyerupai buah nanas dan kesannya "selamat tinggal cupangku"
Bagaimana cara mengobati penyakit sisik nanas pada cupang?
Mengobati penyakit nanas ialah yang paling susah, alasannya ialah tanda-tanda awalnya menyerupai mirip sembelit dan gres sanggup diketahui kalau sisik-sisknya mulai bangun menyerupai nanas. Sedangkan keadaan menyerupai itu sudah sangat sulit diobati, alias tinggal menyampaikan "selamat tinggal"
Tapi, bila penyakitnya diketahui dari awal, kemungkinan bisa. (kemungkinan loh :v). Langkahnya sama menyerupai cara-cara di atas hanya saja, ada pelengkap obat anti internal bacteria (Intrepet)
8. Inflamed Gills (Insang Memerah)
Tanda-tandanya ialah tutup insang tidak mau rapat, warnanya memerah, kadang hingga membengkak lantaran infeksi, sehingga ikan jadi susah bernafas alias terengah-engah, dan biasanya berenang di permukaan air terus.
Pengobatannya dengan mengisolasikan ikan yang terjangkit inflamed tersebut di tempat khusus, kemudian membuang air akuarium yang kotor dan mencuci wadahnya. Setelah itu isi kembali akuarium yang sudah dibersihkan tadi dengan air higienis dan dicampur dengan garam ikan serta vitaminnya (Methylene Blue, Blitz Icht, Rid All, Tetra).
Apabila selama 3 hari masih belum ada perubahan, sebaiknya diulangi lagi cara yang di atas hingga si cupang sembuh.
9. Ikan Cupang Mengeluarkan Kotoran Putih
Entah penyakit ini disebut apa, tapi kebanyakan penghobi cupang menyebutnya "berak putih". Sesuai namanya, penyakit ini ditandai dengan keluarnya kotoran memanjang dan berwarna putih.
Penyakit ini juga disebabkan lantaran kuman dari air yang kotor, sehingga cara pengobatannya sama menyerupai terkena penyakit fin rot.
Baiklah kami akhiri pembahasan perihal jenis penyakit ikan cupang dan pengobatannya. Semoga sanggup membantu rekan-rekan dalam mengobati ikan cupang yang sakit. Terimakasih (berbagai sumber).
0 Response to "9 Penyakit Ikan Cupang Dan Cara Pengobatannya"
Posting Komentar