8 Alasan Kenapa Kucing Mengeong Terus Dan Cara Mengatasinya
Kucing mengeong terus- setiap binatang mempunyai bentuk interaksi yang berbeda dengan manusia. Misalnya kucing, ia mengeluarkan bunyi mengeong ketika sedang berbicara dengan lawan yang sejenis. Dan tentu saja insan tidak akan pernah sanggup memahami arti dari interaksi mereka secara detail.
Namun insan sanggup memahami maksud dari ucapan kucing tersebut dengan melihat kebiasaan atau tingkah lakunya. Contoh, bila kucing sedang mengeong di erat orang makan, tandanya ia sedang meminta makanan. Atau ketika kucing jantan sedang mengeong terus menerus dengan keras di hadapan kucing betina, berarti ia sedang meminta kawin.
Begitu juga dengan sikap kucing yang mengeong di malam hari, tentu mempunyai arti tersendiri. Sebab yang demikian merupakan cara kucing mengekspresikan dirinya sendiri kepada pemiliknya. Lalu apa yang harus kita lakukan bila mendengar kucing mengeong terus?
Pertama kita harus mengetahui alasan kenapa Kucing mengeong terus. Supaya kita sanggup lebih perhatian dan peka terhadap tingkah laris mereka yang aneh. Lalu kenali tanda-tandanya dengan baik, terkhusus buat para pemula yang gres saja memelihara kucing kampung atau kucing ras Persia dan Anggora.
Kebetulan, di sini Harga Diri akan membahas seputar bunyi kucing. Yaitu penyebab kucing mengeong terus dan cara mengatasinya.
Biasanya kucing mengeong terus ketika tengah malam, sehingga timbul firasat jelek pada diri kita. Padahal hal itu sangatlah masuk akal bagi si kucing. Jangan diartikan yang tidak tidak ya sob, hehe apalagi kalau hingga dilempar dengan benda benda berbahaya. Kasian kucingnya. Meskipun kesannya diam, tapi tetap saja cara ini tidak dibenarkan.
Berikut penyebab kucing mengeong terus menerus disertai cara menanganinya:
Seekor kucing jantan maupun betina yang siap kawin (usia 5-6 bulan) biasanya mulai memperlihatkan sikap yang aneh. Dia mulai mengeong terus sepanjang waktu untuk memanggil pasangannya. Dia juga mulai bertingkah laris manja dan suka menggoyangkan tubuhnya.
So, jangan khawatir bila kita mendapati 2 kucing kampung (jantan dan betina) mengeong ngeong di depan rumah ketika malam hari. Karena itu tandanya mereka berdua sedang melaksanakan ritual sebelum kawin. hehe
Seekor kucing yang kelaparan akan terus berusaha meminta kuliner pada ownernya. Itulah yang menjadikan kucing mengeong terus menerus. Suara kucing yang kelaparan biasanya mempunyai nada tinggi di awal kemudian merendah di selesai suara. Misal, "MMmeeoonnng...". Maka solusinya Anda harus memperlihatkan kuliner agar diam.
Baca: 4 Makanan Yang Baik Untuk Kucing
Kucing yang merasa kesakitan luar biasa akan meraung-raung sebagai tanda meminta sumbangan pada manusia. Sehingga sobat perlu memeriksanya Apakah ada yang terluka di cuilan tubuhnya atau tidak. Suara meongan kucing yang kesakitan bernada tinggi dari awal hingga akhir. Artinya ia butuh sumbangan secara cepat.
Siapapun kita apabila kesepian niscaya akan merasa bosan. Rasanya ingin ditemani oleh seseorang. Begitu juga dengan binatang lucu yang satu ini, ketika kucing ditinggal oleh pemiliknya ia akan mengeong terus hingga ia diperhatikan atau hingga ia merasa kecapean.
Agar hal ini tidak terjadi sebaiknya sobat membiasakan semenjak kecil untuk menyampaikan kepada kucing bahwa kita akan pergi bekerja sebentar dan akan kembali sesudah ia pulang. Sehingga si kucing pun akan memahami situasi ini. Selain itu buatlah ia bahagia ketika anda pulang bekerja.
Baca: Cara Praktis Membuat Kucing Senang dan Bahagia
Apabila sobat menjumpai kucing yang mengeong terus di dalam kandang, maka ada dua kemungkinan. Si kucing sedang lapar atau merasa bosan alasannya yaitu terlalu usang di dalam kandang. Ciri ciri kucing yang bosan berada di dalam sangkar ia akan terus menerus mengeong sambil mondar-mandir keliling kandang.
Layaknya manusia, induk kucing akan sangat khawatir dan takut apabila kehilangan anaknya sendiri. Saya sendiri pernah melihat ibu kucing yang mondar-mandir di depan rumah sambil meraung-raung seolah olah sedang panik. Setelah saya telusuri ternyata si induk ini sedang mencari anaknya yang masuk ke dalam parit. Kasihaan...
Ancaman dari binatang buas juga sanggup menciptakan kucing mengeong keras. Misalnya ada ular besar atau binatang berbahaya lainnya. Ciri-ciri kucing yang terancam biasanya meraung sambil memperlihatkan tatapan wajah yang tajam. Seakan-akan siap menyerang apabila musuh mendekat.
Sebenernya poin yang kedelapan ini jarang terjadi pada kucing. Tapi bila suatu ketika anda membeli kucing dan si kucing tersebut mengeluarkan meongan tanpa henti hentinya, sanggup jadi kerena ia sedang menyesuaikan diri di lingkungan barunya. So, bersabarlah hingga ia mengenal lingkungan sekitar rumah Anda.
Baca juga: 11 Penyebab dan Cara Mengatasi Kucing Tidak Mau Makan
Itulah beberapa alasan mengapa kucing mengeong terus. Yang terang kalian harus pandai-pandai mengatasinya, jangan dipencet dan dimarah-marahi apalagi hingga dilempar dengan benda-benda berbahaya. Sekian..
Namun insan sanggup memahami maksud dari ucapan kucing tersebut dengan melihat kebiasaan atau tingkah lakunya. Contoh, bila kucing sedang mengeong di erat orang makan, tandanya ia sedang meminta makanan. Atau ketika kucing jantan sedang mengeong terus menerus dengan keras di hadapan kucing betina, berarti ia sedang meminta kawin.
Begitu juga dengan sikap kucing yang mengeong di malam hari, tentu mempunyai arti tersendiri. Sebab yang demikian merupakan cara kucing mengekspresikan dirinya sendiri kepada pemiliknya. Lalu apa yang harus kita lakukan bila mendengar kucing mengeong terus?
Pertama kita harus mengetahui alasan kenapa Kucing mengeong terus. Supaya kita sanggup lebih perhatian dan peka terhadap tingkah laris mereka yang aneh. Lalu kenali tanda-tandanya dengan baik, terkhusus buat para pemula yang gres saja memelihara kucing kampung atau kucing ras Persia dan Anggora.
Kebetulan, di sini Harga Diri akan membahas seputar bunyi kucing. Yaitu penyebab kucing mengeong terus dan cara mengatasinya.
Alasan Kenapa Kucing Mengeong Terus
Biasanya kucing mengeong terus ketika tengah malam, sehingga timbul firasat jelek pada diri kita. Padahal hal itu sangatlah masuk akal bagi si kucing. Jangan diartikan yang tidak tidak ya sob, hehe apalagi kalau hingga dilempar dengan benda benda berbahaya. Kasian kucingnya. Meskipun kesannya diam, tapi tetap saja cara ini tidak dibenarkan.
Berikut penyebab kucing mengeong terus menerus disertai cara menanganinya:
1. Kucing Ingin Kawin atau Birahi
Seekor kucing jantan maupun betina yang siap kawin (usia 5-6 bulan) biasanya mulai memperlihatkan sikap yang aneh. Dia mulai mengeong terus sepanjang waktu untuk memanggil pasangannya. Dia juga mulai bertingkah laris manja dan suka menggoyangkan tubuhnya.
So, jangan khawatir bila kita mendapati 2 kucing kampung (jantan dan betina) mengeong ngeong di depan rumah ketika malam hari. Karena itu tandanya mereka berdua sedang melaksanakan ritual sebelum kawin. hehe
2. Kucing Kelaparan dan Tidak Lekas Diberi Makan
Seekor kucing yang kelaparan akan terus berusaha meminta kuliner pada ownernya. Itulah yang menjadikan kucing mengeong terus menerus. Suara kucing yang kelaparan biasanya mempunyai nada tinggi di awal kemudian merendah di selesai suara. Misal, "MMmeeoonnng...". Maka solusinya Anda harus memperlihatkan kuliner agar diam.
Baca: 4 Makanan Yang Baik Untuk Kucing
3. Kucing Kesakitan dan Ada yang Terluka pada Tubuhnya
Kucing yang merasa kesakitan luar biasa akan meraung-raung sebagai tanda meminta sumbangan pada manusia. Sehingga sobat perlu memeriksanya Apakah ada yang terluka di cuilan tubuhnya atau tidak. Suara meongan kucing yang kesakitan bernada tinggi dari awal hingga akhir. Artinya ia butuh sumbangan secara cepat.
4. Kucing Merasa Kesepian dan Bosan
Siapapun kita apabila kesepian niscaya akan merasa bosan. Rasanya ingin ditemani oleh seseorang. Begitu juga dengan binatang lucu yang satu ini, ketika kucing ditinggal oleh pemiliknya ia akan mengeong terus hingga ia diperhatikan atau hingga ia merasa kecapean.
Agar hal ini tidak terjadi sebaiknya sobat membiasakan semenjak kecil untuk menyampaikan kepada kucing bahwa kita akan pergi bekerja sebentar dan akan kembali sesudah ia pulang. Sehingga si kucing pun akan memahami situasi ini. Selain itu buatlah ia bahagia ketika anda pulang bekerja.
Baca: Cara Praktis Membuat Kucing Senang dan Bahagia
5. Kucing Bosan di Dalam Kandang dan Pengin Keluar
Apabila sobat menjumpai kucing yang mengeong terus di dalam kandang, maka ada dua kemungkinan. Si kucing sedang lapar atau merasa bosan alasannya yaitu terlalu usang di dalam kandang. Ciri ciri kucing yang bosan berada di dalam sangkar ia akan terus menerus mengeong sambil mondar-mandir keliling kandang.
6. Kucing Mencari Anaknya
Layaknya manusia, induk kucing akan sangat khawatir dan takut apabila kehilangan anaknya sendiri. Saya sendiri pernah melihat ibu kucing yang mondar-mandir di depan rumah sambil meraung-raung seolah olah sedang panik. Setelah saya telusuri ternyata si induk ini sedang mencari anaknya yang masuk ke dalam parit. Kasihaan...
7. Kucing Merasa Terancam
Ancaman dari binatang buas juga sanggup menciptakan kucing mengeong keras. Misalnya ada ular besar atau binatang berbahaya lainnya. Ciri-ciri kucing yang terancam biasanya meraung sambil memperlihatkan tatapan wajah yang tajam. Seakan-akan siap menyerang apabila musuh mendekat.
8. Kucing Sedang Adaptasi di Lingkungan Barunya
Sebenernya poin yang kedelapan ini jarang terjadi pada kucing. Tapi bila suatu ketika anda membeli kucing dan si kucing tersebut mengeluarkan meongan tanpa henti hentinya, sanggup jadi kerena ia sedang menyesuaikan diri di lingkungan barunya. So, bersabarlah hingga ia mengenal lingkungan sekitar rumah Anda.
Baca juga: 11 Penyebab dan Cara Mengatasi Kucing Tidak Mau Makan
Itulah beberapa alasan mengapa kucing mengeong terus. Yang terang kalian harus pandai-pandai mengatasinya, jangan dipencet dan dimarah-marahi apalagi hingga dilempar dengan benda-benda berbahaya. Sekian..
0 Response to "8 Alasan Kenapa Kucing Mengeong Terus Dan Cara Mengatasinya"
Posting Komentar