Manfaat Memelihara Kucing Berdasarkan Agama Islam
Manfaat memelihara kucing- berbicara perihal binatang yang satu ini memang tidak ada habisnya. Kucing ialah binatang nomor satu yang paling banyak dipelihara oleh masyarakat di seluruh penjuru dunia. Keberadaannya sering muncul hampir ditemui di mana-mana. Tingkah lakunya yang lucu dan mimik wajah yang menggemaskan, menciptakan orang tidak ragu untuk merawatnya di rumah.
Di samping itu banyak juga yang bertanya mengenai manfaat memelihara kucing berdasarkan Islam. Karena mungkin sebagian mereka khawatir kalau apa yang selama ini beliau lakukan (yakni, memelihara kucing) tidak ada keuntungannya dalam Islam.
Perlu sobat ketahui bahwa mempunyai binatang peliharaan menyerupai kucing merupakan keistimewaan tersendiri bagi kehidupan manusia. Karena dikatakan dalam hadis nabi kalau kucing ialah salah satu binatang kesayangan sahabat nabi yang mulia, yaitu Abu Hurairah.
Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, ketika itu saya telah ditanya oleh seorang sahabatnya, "Mengapa engkau disebut Abu Hurairah?"
Abu Hurairah menjawab, "Aku dahulu bekerja menggembalakan kambing keluargaku dan di sisiku ada seekor kucing kecil (dalam bahasa Arab disebut "Hurairah").
Lalu ketika malam datang saya menaruhnya pada sebatang pohon, kalau hari telah siang saya pergi ke pohon itu dan saya bermain-main dengannya (kucing kecil), maka saya diberi nama kunyah Abu Hurairah (artinya, bapaknya si kucing kecil)." [Jaami' At-Tirmidziy no. 3805]
Adapun pendapat orang mengenai kucing peliharaan nabi, hingga kini belum ditemukan hadits shahih perihal hal itu. Namun yang terang kucing mempunyai keistimewaan sendiri dalam Islam.
Apa saja manfaat memelihara kucing?
Di bawah ini kami akan menuliskan beberapa poin perihal laba memelihara kucing dalam agama Islam dan hukumnya. Supaya pencinta kucing Indonesia bisa lebih semangat lagi untuk merawat kucing kesayangannya dengan baik.
Baca juga: 15 Jenis Kucing Ras Paling Lucu Beserta Harga Terbaru
Inilah yang paling utama, nabi sekalipun tidak pernah melarang umatnya untuk memelihara kucing. Makara aturan memelihara kucing sangat diperbolehkan dalam Islam. Hal ini berbeda dengan binatang anjing.
Meski ada sebagian jenis anjing yang berwajah lucu dan menggemaskan, tapi tetap saja nabi melarang keras umatnya memelihara binatang itu. Maka sebagai umat muslim, harus patuh dan taat dengan apa yang disampaikan nabi.
Keuntungan kedua dalam memelihara kucing ialah status kesuciannya. Inilah yang menimbulkan kucing boleh dipelihara dan anjing dihentikan dipelihara. Sudah banyak medis yang menandakan kalau dalam air liur anjing terdapat banyak kuman penyakit berbahaya, sedangkan pada kucing justru terdapat manfaat bagi badan manusia. (akan kami bahas pada poin berikutnya)
Dalam hadits sendiri, sangat terang dikatakan kalau kucing suci namun haram untuk dimakan. Diriwayatkan oleh Abu Qotadah, Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
"Kucing itu tidaklah najis. Sesungguhnya kucing merupakan binatang yang sering kita jumpai dan berada di sekeliling kita." (HR. At Tirmidzi. Syaikh Al Albani dalam Irwa'ul Gholil no. 173 berkat kalau hadits ini shohih/benar)
Makara sahabat sahabat tidak perlu khawatir bila suatu ketika terkena air liur atau bulunya. Karena statusnya suci. Bahkan apabila ada air yang habis digunakan minum kucing, air tersebut masih suci dan boleh untuk wudhu. Adapun kotorannya, terang haram.
Agama Islam sangat menyukai sesuatu yang bersih. Sama halnya yang terjadi pada kucing. Menurut hasil penelitian kedokteran dan percobaan yang dilakukan di laboratorium hewan, ditemukan bahwa binatang kucing lebih higienis dibandingkan manusia.
Dokter George Maqsud pimpinan laboratorium di rumah sakit binatang Batarah, mengatakan, "Pada pengecap kucing yang kasar, hampir tidak terdapat kuman maupun bakteri. Dengan pengecap tersebutlah si kucing melaksanakan self grooming (membersihkan diri sendiri dengan menjilati tubuhnya).
Baca juga: Cara Merawat Kucing Kampung semoga Sehat dan Bersih
Selain itu sudah banyak para dokter yang menyampaikan kalau kucing mempunyai perangkat pembersih yang paling bagus. Dia sangat menjaga kebersihannya dari hal-hal yang lembab. makanya kucing tidak menyukai air sebab air merupakan daerah yang sangat disukai bakteri.
Kucing selalu menghindari genangan-genangan air kotor. Tidak menyerupai anjing, Dr. Gen Gustafsir menegaskan kalau kuman yang paling banyak terdapat pada anjing.
Kucing juga bisa mengusir hama menyebalkan yang berjulukan tikus. Apabila di rumah ada kucing biasanya tikus tidak betah tinggal di rumah tersebut. Namun sobat juga harus mengawasi semoga kucing tidak makan tikus. Meskipun itu hanyalah kucing kampung.
Sebab berdasarkan penelitian ternyata tikus sangat tidak baik bagi si kucing itu sendiri. Seperti yang sudah pernah kami tulis di artikel, Bahaya dan Penyebab Kucing Makan Tikus
Bentuk dan karakternya yang lucu bisa menyenangkan pemiliknya. Sehingga binatang yang setia ini bisa menciptakan keluarga lebih harmonis. Misalnya di rumah kau ada kucing, di sana ada anak dan istri kau yang sangat bahagia bermain dengan kucing. Setiap kau pulang kerja, kau bisa bersenang-senang bermain kucing bersama anak dan istri.
Yuk tonton juga video kucing yang sangat lucu bikin ngakak di bawah ini hehe. Dilike juga ya Onthy
Baca juga: Cara Praktis Membuat Kucing Senang dan Bahagia
Itulah manfaat memelihara kucing yang terakhir dalam pandangan Islam. Karena momen keharmonisan merupakan momen yang paling disukai oleh Islam. Sebagaimana prinsip yang kita kenal, sakinah mawadah warohmah.
Demikianlah pembahasan kami mengenai apa saja manfaat mempunyai kucing peliharaan di rumah. Semoga bisa menambah wawasan dan pengetahuan teman-teman. Jangan malas untuk merawatnya ya Onty..
Di samping itu banyak juga yang bertanya mengenai manfaat memelihara kucing berdasarkan Islam. Karena mungkin sebagian mereka khawatir kalau apa yang selama ini beliau lakukan (yakni, memelihara kucing) tidak ada keuntungannya dalam Islam.
Perlu sobat ketahui bahwa mempunyai binatang peliharaan menyerupai kucing merupakan keistimewaan tersendiri bagi kehidupan manusia. Karena dikatakan dalam hadis nabi kalau kucing ialah salah satu binatang kesayangan sahabat nabi yang mulia, yaitu Abu Hurairah.
Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, ketika itu saya telah ditanya oleh seorang sahabatnya, "Mengapa engkau disebut Abu Hurairah?"
Abu Hurairah menjawab, "Aku dahulu bekerja menggembalakan kambing keluargaku dan di sisiku ada seekor kucing kecil (dalam bahasa Arab disebut "Hurairah").
Lalu ketika malam datang saya menaruhnya pada sebatang pohon, kalau hari telah siang saya pergi ke pohon itu dan saya bermain-main dengannya (kucing kecil), maka saya diberi nama kunyah Abu Hurairah (artinya, bapaknya si kucing kecil)." [Jaami' At-Tirmidziy no. 3805]
Adapun pendapat orang mengenai kucing peliharaan nabi, hingga kini belum ditemukan hadits shahih perihal hal itu. Namun yang terang kucing mempunyai keistimewaan sendiri dalam Islam.
Apa saja manfaat memelihara kucing?
Manfaat Memelihara Kucing Menurut Islam
Di bawah ini kami akan menuliskan beberapa poin perihal laba memelihara kucing dalam agama Islam dan hukumnya. Supaya pencinta kucing Indonesia bisa lebih semangat lagi untuk merawat kucing kesayangannya dengan baik.
Baca juga: 15 Jenis Kucing Ras Paling Lucu Beserta Harga Terbaru
1. Tidak Ada Larangan Memelihara Kucing
Inilah yang paling utama, nabi sekalipun tidak pernah melarang umatnya untuk memelihara kucing. Makara aturan memelihara kucing sangat diperbolehkan dalam Islam. Hal ini berbeda dengan binatang anjing.
Meski ada sebagian jenis anjing yang berwajah lucu dan menggemaskan, tapi tetap saja nabi melarang keras umatnya memelihara binatang itu. Maka sebagai umat muslim, harus patuh dan taat dengan apa yang disampaikan nabi.
2. Kucing Hewan yang Suci
Keuntungan kedua dalam memelihara kucing ialah status kesuciannya. Inilah yang menimbulkan kucing boleh dipelihara dan anjing dihentikan dipelihara. Sudah banyak medis yang menandakan kalau dalam air liur anjing terdapat banyak kuman penyakit berbahaya, sedangkan pada kucing justru terdapat manfaat bagi badan manusia. (akan kami bahas pada poin berikutnya)
Dalam hadits sendiri, sangat terang dikatakan kalau kucing suci namun haram untuk dimakan. Diriwayatkan oleh Abu Qotadah, Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّهَا لَيْسَتْ بِنَجَسٍ إِنَّهَا مِنَ الطَّوَّافِينَ عَلَيْكُمْ وَالطَّوَّافَاتِ
"Kucing itu tidaklah najis. Sesungguhnya kucing merupakan binatang yang sering kita jumpai dan berada di sekeliling kita." (HR. At Tirmidzi. Syaikh Al Albani dalam Irwa'ul Gholil no. 173 berkat kalau hadits ini shohih/benar)
Makara sahabat sahabat tidak perlu khawatir bila suatu ketika terkena air liur atau bulunya. Karena statusnya suci. Bahkan apabila ada air yang habis digunakan minum kucing, air tersebut masih suci dan boleh untuk wudhu. Adapun kotorannya, terang haram.
3. Kucing Hewan yang Bersih
Agama Islam sangat menyukai sesuatu yang bersih. Sama halnya yang terjadi pada kucing. Menurut hasil penelitian kedokteran dan percobaan yang dilakukan di laboratorium hewan, ditemukan bahwa binatang kucing lebih higienis dibandingkan manusia.
Dokter George Maqsud pimpinan laboratorium di rumah sakit binatang Batarah, mengatakan, "Pada pengecap kucing yang kasar, hampir tidak terdapat kuman maupun bakteri. Dengan pengecap tersebutlah si kucing melaksanakan self grooming (membersihkan diri sendiri dengan menjilati tubuhnya).
Baca juga: Cara Merawat Kucing Kampung semoga Sehat dan Bersih
Selain itu sudah banyak para dokter yang menyampaikan kalau kucing mempunyai perangkat pembersih yang paling bagus. Dia sangat menjaga kebersihannya dari hal-hal yang lembab. makanya kucing tidak menyukai air sebab air merupakan daerah yang sangat disukai bakteri.
Kucing selalu menghindari genangan-genangan air kotor. Tidak menyerupai anjing, Dr. Gen Gustafsir menegaskan kalau kuman yang paling banyak terdapat pada anjing.
4. Mengusir Tikus Dari Rumah
Kucing juga bisa mengusir hama menyebalkan yang berjulukan tikus. Apabila di rumah ada kucing biasanya tikus tidak betah tinggal di rumah tersebut. Namun sobat juga harus mengawasi semoga kucing tidak makan tikus. Meskipun itu hanyalah kucing kampung.
Sebab berdasarkan penelitian ternyata tikus sangat tidak baik bagi si kucing itu sendiri. Seperti yang sudah pernah kami tulis di artikel, Bahaya dan Penyebab Kucing Makan Tikus
5. Kucing Hewan yang Menyenangkan
Bentuk dan karakternya yang lucu bisa menyenangkan pemiliknya. Sehingga binatang yang setia ini bisa menciptakan keluarga lebih harmonis. Misalnya di rumah kau ada kucing, di sana ada anak dan istri kau yang sangat bahagia bermain dengan kucing. Setiap kau pulang kerja, kau bisa bersenang-senang bermain kucing bersama anak dan istri.
Yuk tonton juga video kucing yang sangat lucu bikin ngakak di bawah ini hehe. Dilike juga ya Onthy
Baca juga: Cara Praktis Membuat Kucing Senang dan Bahagia
Itulah manfaat memelihara kucing yang terakhir dalam pandangan Islam. Karena momen keharmonisan merupakan momen yang paling disukai oleh Islam. Sebagaimana prinsip yang kita kenal, sakinah mawadah warohmah.
Demikianlah pembahasan kami mengenai apa saja manfaat mempunyai kucing peliharaan di rumah. Semoga bisa menambah wawasan dan pengetahuan teman-teman. Jangan malas untuk merawatnya ya Onty..
0 Response to "Manfaat Memelihara Kucing Berdasarkan Agama Islam"
Posting Komentar